Skripsi
POLA HUBUNGAN ANTAR PEKERJA PENYADAP KARET DI PT PERKEBUNAN NUSANTARA VII (PERSERO) DESA MUSILANDAS KECAMATAN TALANG KELAPA KABUPATEN BANYUASIN
Perkebunan karet memiliki peranan yang sangat penting dalam perekonomian nasional, antara lain sumber pendapatan bagi lebih dari 10 juta petani dan menyerap sekitar 1,7 juta tenaga kerja lainnya Petani di daerah Sumatera yang mengusahakan perkebunan karet banyak yang mengandalkan tanaman karet sebagai mata pencaharian utama. Pentingnya sektor perkebunan maka pengelolaanya tidak hanya dilakukan oleh pemerintah namun juga BUMN, salah satunya PT Perkebunan Nusantara VII (Persero). Pekerja penyadap karet di perusahaan ini merupakan warga sekitar perkebunan, sebagian besar mereka adalah orang Jawa yang dahulu bertransmigrasi ke daerah tersebut Pekerjaan sebagai penyadap merupakan pekerjaan yang telah lama mereka kenal. Fokus kajian penelitian ialah interaksi sosial yang terjadi antar pekerja penyadap karet sehingga dapat melihat pola hubungan kerjanya. Rumusan masalah yaitu (1) Bagaimana hubungan sosial yang terjadi antar pekerja penyadap karet? (2) Bagaimana hubungan kerja yang terjadi antar pekerja penyadap karet?. Metode penelitian yang digunakan yaitu penelitian kualitatif yang bersifat deskriptif. Kriteria dalam menentukan informan yaitu : para pekerja penyadap karet yang minimal bekerja 1 tahun, para pekerja yang bertempat tinggal dekat dengan perkebunan, dan pimpinan pekerja penyadap karet. Lokasi penelitian di Perkebunan Karet PT Perkebunan Nusantara VII (Persero) Desa Musilandas Kecamatan Talang Kelapa Kabupaten Banyuasin. Data penelitian berasal dari data primer dan data sekunder. Unit analisisnya adalah individu. Teknik pengumpulan data yaitu pengamatan, wawancara mendalam, dan dokumentasi. Teknik analisis data ialah Unityzing (Pemprosesan Satuan), kategori, dan interpretasi (penafsiran data). Teori yang digunakan ialah teori interaksi sosial untuk menjelaskan hubungan sosial dan teori solidaritas sosial. PT Perkebunan Nusantara VII (Persero) merupakan salah satu BUMN sektor perkebunan, sedangkan PT Perkebunan Nusantara VII (persero) Unit Usaha Musilandas merupakan salah bagiannya, yang mengelola dan mengembangkan tanaman karet. Hasil penelitian menunjukan bahwa hubungan sosial yang terjadi antar pekeija penyadap karet adalah hubungan yang baik. Hubungan sosial yang baik tersebut teijadi karena kasadaran dari individu masing-masing. Hubungan sosial itu berupa kelompok informal dan hubungan sosial tanpa konflik. Sedangkan hubungan keija yang terjadi ialah hubungan keija yang bersifat individu, hubungan keija yang bersifat keijasama, dan hubungan keija yang bersifat persaingan.
Inventory Code | Barcode | Call Number | Location | Status |
---|---|---|---|---|
1007000449 | T52952 | T529522010 | Central Library (REFERENCES) | Available but not for loan - Not for Loan |
No other version available