Skripsi
SOSIALISASI ANAK REMAJA DI SEKITAR DAERAH LOKALISASI PELACURAN SICANANG BELAWAN MEDAN SUMATERA UTARA
Penelitian ini berjudul Sosialisasi Anak Remaja di sekitar Lokalisasi pelacuran Sicanang Belawan Medan Sumatera Utara. Permasalahan yang diambil dalam penelitian ini adalah Sosialisasi yang bagaimana yang diterapkan oleh orang tua terhadap remajanya didalam lingkungan keluarga yang tinggal disekitar daerah lokalisasi pelacuran Sicanang Belawan dan Bagaiman Usaha yang dilakukan orang tua agar tercapainya proses sosialisasi terhadap anaknya yang tinggal di sekitar daerah lokalisasi tersebut. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui Sosialisasi anak remaja di dalam keluarga yang tinggal di sekitar daerah lokalisasi pelacuran Sicanang Belawan dan mengetahui bagaimana usaha orang tua agar tercapainya proses sosialisasi. Sehingga diharapkan dapat memberikan manfaat baik secara teoritis sebagai sumbangan bagi ilmu pengetahuan khususnya sosiologi mengenai sosialisasi remaja yang tinggal di sekitar lokalisasi pelacuran Sicanang Belawan, dan manfaat praktisnya dapat dijadikan masukan kepada orang tua didalam mendidik dan memberikan pendidikan kepada ank remajanya di rumah. Jenis penelitian ini adalah survei yang bersikap Deskriptif dengan menggunakan metode penelitian kualitataif. Unit analisa dalam penelitian ini adalah 15 (lima belas) keluarga. Untuk menambah informasi dan data maka di wawancarai juga anak remaja dan pemuka masyarakat sebagai informan pendukung. Hasil penelitrian ini menunjukkan bahwa orang tua yang tinggal di sekitar daerah lokalisasi ini meskipun tinggal di daerah yang mempunyai pengaruh yang sangat buruk terhadap perkembangan anaknya masih tetap selalu menanamkan nilai agama, nilai budaya, nilai budaya yang dimaksud anak harus dapat menjaga nama baik keluarga serta jangan sampai memalukan nama baik keluarga contohnya nilai sopan santun terhadap ank-anaknya. Interaksi anak dengan orang tua sangat tinggi. Walaupun anak sudah dapat dikatakan remaja kebersamaan dengan keluarga masih tetap terjadi. Ragam sosialiasasi ada dua macam yaitu sosialisasi parsipatori dengan sosialisasi represif. Sosialisasi partisipatori yang dimaksud yaitu memberi imbalan bagi prilaku yang baik terdapat otonomi anak, keluarga merupakan generalized other. Didalam melakukan sosialisasi terhadap remaja orang tua cenderung menggunakan sosialisasi parsipatori. Usaha orang tua agar tercapainya sosialisasi adalah berkumpul bersama dengan keluarga, terciptanya keharmonisan didalam keluarga, sikap teladan yang ditunjukkan oleh orang tua, pendekatan orang tua terhadap anak remaja, pembagian tugas di rumah, penerapan peraturan, penerapan disiplin. Pengaruh remaja terhadap lingkungan sekitarnya sangat besar tetapi hal ini tergantung terhadap pembinaan dalam keluarga agar anak dapat mensosialisasikan dirinya ke lingkungan yang lebih luas.
Inventory Code | Barcode | Call Number | Location | Status |
---|---|---|---|---|
0507000969 | T50619 | T50619 | Central Library (Referens) | Available but not for loan - Not for Loan |
No other version available