Image of PERTUMBUHAN POPULASI Pentalonia nigronervosa PADA TANAMAN TEMULAWAK DAN PENGARUH TEMULAWAK (Curcuma xanthorrhiza) TERHADAP INFEKTIFITAS P. nigronervosa SEBAGAI VEKTOR PENYAKIT BBTV

Text

PERTUMBUHAN POPULASI Pentalonia nigronervosa PADA TANAMAN TEMULAWAK DAN PENGARUH TEMULAWAK (Curcuma xanthorrhiza) TERHADAP INFEKTIFITAS P. nigronervosa SEBAGAI VEKTOR PENYAKIT BBTV

Penilaian

0,0

dari 5
Penilaian anda saat ini :  

Penyakit kerdil pisang atau dikenal dengan penyakit Bunchy Top ialah penyakit yang menyebabkan penurunan produksi pisang yang tinggi. Penyakit Bunchy Top umumnya menyerang tanaman pisang yang masih muda. Serangan virus Bunchy Top menyebabkan tanaman tidak berbuah dan kerdil. Penyakit BBTV ditularkan melalui serangga vektor kutu daun Pentalonia nigronervosa. Pengendalian penyakit diperlukan dalam mengurangi penyebaran virus oleh vektor. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui laju pertumbuhan populasi Pentalonia nigronervosa pada tanaman temulawak serta pengaruh temulawak terhadap efisiensi penyebaran virus BBTV pada tanaman pisang. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah rancangan acak kelompok dengan 2 perlakuan, diulang sebanyak 10 kali dan setiap ulangan terdiri atas 3 unit tanaman untuk melihat pertumbuhan populasi, insidensi dan intensitas penyakit. Hasil penelitian menunjukkan bawa insidensi penyakit BBTV tertinggi pada perlakuan kontrol sebesar 73,33 dengan nilai intensitas serangan tertinggi yaitu 42,06%. Insidensi terendah yaitu 6,67% untuk perlakuan menggunakan tanaman temu lawak dengan nilai intensitas terendah adalah 1,50%. Berdasarkan total insidensi dan intensitas per pengamatan, tanaman temu lawak memiliki nilai yang lebih kecil untuk persentase insidensi dan intensitas serangan penyakit Bunchy Top. Namun secara uji statistik insidensi maupun intensitas serangan penyakit tidak bepengaruh nyata terhadap efisiensi penularan virus oleh vektor. Tanaman temulawak tidak dapat menurunkan efisiensi penularan virus oleh serangga vektor. Pertumbuhan populasi P. nigronervosa pada tanaman temulawak pada media air dan tanah menunjukkan rata-rata 95,4 untuk media tanah dan 86,7 untuk media air. Kedua media menunjukkan bahwa P. nigronervosa mampu berkembang biak pada tanaman temu lawak. Kata Kunci: Pentalonia nigronervosa, Penyakit BBTV, Tanaman Temu lawak

Availability
Inventory Code Barcode Call Number Location Status
2007001139T41324T413242020Central Library (REFERENCES)Available but not for loan - Not for Loan
Detail Information
Series Title
-
Call Number
T413242020
Publisher
Inderalaya : Prodi Agroekoteknologi, Jurusan Budidaya Pertanian, Fakultas Pertanian.,
Collation
xvi, 40 hlm. : ilus. ; 29 cm
Language
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Classification
632.707
Content Type
Text
Media Type
unmediated
Carrier Type
other (unmediated)
Edition
-
Subject(s)
Budidaya pertanian
Penyakit BBTV - Temu Lawak
Specific Detail Info
-
Statement of Responsibility
Other version/related

No other version available

File Attachment
Comments
You must be logged in to post a comment