Skripsi
PENGARUH DIAMETER ULIR TERHADAP DAYA DUKUNG TIANG ULIR DENGAN JARAK ANTAR PELAT ULIR 20 CM
Pondasi adalah bagian struktur yang berfungsi untuk menahan beban konstruksi yang bekerja diatasnya untuk kemudian disalurkan ke lapisan tanah dibawahnya. Kekuatan daya dukung pondasi mengandalkan kekuatan geser antara permukaan pondasi tiang dengan tanah. Pada pondasi konvensional, permukaananya relatif halus sehingga gaya gesek yang dihasilkan tidak signifikan, untuk itu perlu adanya modifikasi pada permukaan pondasi tiang, salah satunya dengan penambahan ulir pada tiang pondasi. Untuk mengetahui pengaruh dari penambahan ulir, maka pada penelitian ini dilakukan percobaan dengan menguji daya dukung pada model pondasi tiang yang terbuat dari pipa besi polos serta pipa besi yang telah ditambahkan ulir. Model tersebut diuji pada bak uji dengan dimensi 2,1 m x 1 m x 1 m yang berisi tanah lempung. Benda uji tersebut diberikan beban menggunakan dongkrak hidraulik sebesar 0,1 KN secara bertahap hingga mencapai keruntuhan. Penambahan beban tersebut direkam oleh load cell dan penurunan dibaca oleh LVDT yang telah disalurkan ke data logger untuk selanjutnya diinput pada program excel. Grafik beban-penurunan yang dianalisis menggunakan interpretasi metode tangen. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penambahan ulir pada pondasi tiang dapat meningkatkan daya dukung pondasi secara signifikan dan semakin besar diameter ulir yang digunakan maka daya dukung yang dihasilkan juga akan semakin besar. Kata Kunci: Daya dukung pondasi, Tiang ulir, Tiang polos, Metode tangen
Inventory Code | Barcode | Call Number | Location | Status |
---|---|---|---|---|
2007001311 | T37082 | T370822020 | Central Library (REFERENCES) | Available but not for loan - Not for Loan |
No other version available