Text
KOMUNITAS ARTHROPODA TANAH PADA PADI UTAMA DAN RATUN YANG DIAPLIKASIKAN DENGAN BIOINSEKTISIDA BERBAHAN AKTIF JAMUR ENTOMOPATOGEN
RATNA JUWITA, Komunitas Arthropoda Tanah Pada Padi Utama Dan Ratun Pada Sawah Lebak Yang Diaplikasikan Dengan Bioinsektisida Berbahan Aktif Jamur Entomopatogen. (Dibimbing oleh SITI HERLINDA) Arthropoda tanah merupakan komponen ekosistem tanah. Kehidupan serangga tanah ditentukan oleh faktor fisika-kimia tanah. Faktor lingkuan dibagi menjadi biotik dan abiotik. Pengukuran faktor lingkungan abiotik dilakukan karena berpengaruh terhadap keberadaan dan kepadatan serangga tanah. Tren pertanian organik (organic farming) dalam rangka pertanian berbasis ekologi menuntut setiap kegiatan budidaya tanaman dengan menekan input bahan kimia sintetik serendah mungkin. Karena penggunaan insektisida secara berlebihan dapat mengakibatka resistensi hama dan salah stu alternativ yang dapat digunakan adalah menggunakan bioinsektisida. Tujuan dari penelitian untuk menganalisis populasi artropoda penghui tanah yang diaplikasi bioinsektisida dari jamur entomopatogen berbahan aktif cendawan B. bassiana, M. anisopliae, C.militaris Penelitian ini dilaksanakan di lahan sawah rawa lebak, Desa Pelabuhan Dalam, Kecamatan Pemulutan, Kabupaten Ogan Ilir, Sumatera Selatan. Penelitian ini dilaksanakan pada musim tanam padi utama dan musim tanam padi ratun. Dimulai dari bulan April 2019 hingga Desember 2019. Pengambilan sampel dilakukan menggunakan metode lubang perangkap dan corong berlese. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) dengan 4 perlakuan yang terdiri dari bioinsektisida berbahan aktif dari jamur Beauveria bassiana, Metarhizium anisopliae, Cordyceps militaris, dan Insektisida berbahan aktif abamektin sebagai kontrol. Masing-masing perlakuan diulang sebanyak 3 kali. Dan dilakukan identifikasi serangga di Laboratorium Entomologi jurusan Hama dan Penyakit Tumbuhan Fakultas Pertanian Universitas Sriwijaya. Hasil penelitian yang dilakukan Pada lahan padi utama dan ratun yang diaplikasi bioinsektisida dari jamur entomopatogen berbahan aktif Beauveria bassiana, Metarhizium anisopliae, Cordyceps militaris dan Insektisida Abamectin yang menggunakan perangkap Pitfall trap didapatkan 17 spesies yang berasal dari beberapa Ordo yaitu Coleotera, Orthoptera, Hemiptera, Hymenoptera, dan Ordo Araneae. Serangga tanah yang diperoleh dari pengamatan menggunakan corong berlese didapat bebrapa Ordo yaitu Polydesmida, Diplura, Collembola, Acarida dan Thysanura..Untuk jumlah bulir padi lahan yang diaplikasi Cordyceps militaris memiliki rerata tertinggi untuk musim tanam padi utama dan ratun.Kelimpahan artropoda pada musim tanam padi ratun tidak memiliki berpedaan yang signifikan dari musim tanam padi utama.Tetapi pada lahan yang diaplikasi insektisida memiliki kelimpahan yang tinggi untuk artropoda predator. Kesimpulan yang didapat diambil dari penelitian ini adalah, arthropoda tanah yang ditemukan pada lahan padi yang diaplikasi bioinsektisida dari jamur entomopatogen berbahan aktif Beauveria bassiana, Metarhizium anisopliae, Cordyceps militaris dan insektisida Abamectin yang menggunakan perangkap Pitfall trap didapatkan 17 spesies yang berasal dari beberapa Ordo yaitu Coleotera,Orthoptera,Hemiptera, Hymenoptera dan Ordo Araneae. Serangga tanah yang diperoleh dari pengamatan menggunakan corong berlese didapat bebrapa Ordo yaitu Polydesmida, Diplura, Collembola, Acarida dan Thysanura. Kata kunci: Artropoda tanah, Bioinsektisida,Kelimpahan.
Inventory Code | Barcode | Call Number | Location | Status |
---|---|---|---|---|
2007001014 | T51554 | T515542020 | Central Library (REFERENCES) | Available but not for loan - Not for Loan |
No other version available