Skripsi
STRATEGI ADAPTASI ANAK JALANAN TERHADAP TINDAK KEKERASAN DI KODYA PALEMBANG (Sudi kasus di kawasan simpang empat RS Charitas)
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui strategi adaptasi mereka terhadap tindak kekerasan yang dialami dan bagaimana strategi bertahan yang dilakukan untuk mempertahankan eksistensinya di jalanan. Manfaat teoritis dari penelitian ini adalah sebagai bahan masukan, referensi dibidang sosiologi, serta dalam mempelajari masalah-masalah yang berkaitan dengan tindak kekerasan yang dialami oleh anak jalanan, dan manfaat praktisnya adalah hasil penelitian diharapkan menjadi kontribusi yang positif bagi Pemda tingkat Propinsi, kabupaten dan Kota, LSM, Orang tua, masyarakat serta pihak yang terkait masalah Hak dan Perlindungan Anak sesuai dengan Undang-Undang Perlindungan Anak No.23 tahun 2002, agar lebIh menaruh perhatian terhadap masalah tindak kekerasan yang dialami anak jalanan. Penelitian dilakukan di kawasan simpang empat RS Charitas. Sifat dari penelitian ini adalah deskriptif kualitatif dengan menggunakan metode studi kasus. Penentuan informan dilakukan dengan teknik purposive yang berjumlah 10 orang, terdiri dari 8 anak jalanan yang pernah menjadi korban tindak kekerasan dan 2 orang informan pendukung yaitu aparat setempat dan aktivis LSM. Data dan sumber data diperoleh melalui observasi, wawancara mendalam. Teknik analisa data dilakukan dengan pendekatan deskriptif kualitatif yang dilakukan secara bersamaan dalam proses pengumpulan data yaitu reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Dari tindak kekerasan yang dialami oleh kedelapan informan, ditemukan lima cara atau strategi yang digunakan anak jalanan dalam rangka beradaptasi terhadap tindak kekerasan yang dialami, yakni melakukan perlawanan, penghindaran, berbohong, meminta perlindungan kepada orang dewasa lain atau rumah singgah dan sebagian kecil bersikap pasrah. Sedangkan Strategi bertahan yang dilakukan dalam mempertahankan eksistensinya di jalanan ada tiga, yakni (1) mengikuti kebiasaan dunia anak jalanan lain; (2) mencari teman perlindungan atau “pacar” bagi anak jalanan perempuan sebagai tempat perlindungan dari kekerasan seksual; dan (3) mengumpulkan uang sebanyak-banyaknya. Kata kunci: Strategi adaptasi, Kekerasan, Anak Jalanan
No copy data
No other version available