Text
PENGARUH PUPUK KALIUM TERHADAP INFEKSI Colletotrichum capsici PADA TANAMAN CABAI RAWIT
Penyakit antraknosa merupakan penyakit penting yang paling sering ditemukan hampir pada setiap areal tanaman cabai. Penyakit antraknosa disebabkan oleh serangan jamur Colletortrichum capsici dan Gloesosporium piperatum. Ada empat jenis Colletotrichum yang berasosiasi dengan tanaman cabai yaitu: C.capsici, C.gloeosporioides, C.acutatum, dan C.boninese. Antraknosa adalah penyakit yang dapat menyerang sejak tanaman dipersemaian hingga masa pemanenan dan menyerang hampir pada bagian tanaman seperti batang, daun dan buah tanaman inangnya. Unsur Kalium (K) adalah salah satu unsur hara makro yang penting bagi tanaman, karena terlibat langsung dalam beberapa proses fisiologi. Kalium juga berperan dalam pertumbuhan tanaman terutama disaat masa pematangan tanaman, karena mempengaruhi fotosintesis dalam pembentukan klorofil, pengisian biji dan esensial dalam pembentukan karbohidrat. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) yang terdiri dari 4 perlakuan dan 5 ulangan masing-masing ulangan terdiri dari 3 tanaman cabai rawit. Adapun parameter yang diamati yaitu masa inkubasi, intensitas serangan pada daun dan buah, persentase serangan dan produksi. Penelitian ini dilaksanakan di Lahan Percobaan Jurusan Hama dan Penyakit Tanaman, Fakultas Pertanian, Universitas Sriwijaya pada bulan Juli hingga November 2020. Penggunaan pupuk kalium sebagai perlakuan dengan berbagai dosis tidak berpengaruh nyata terhadap infeksi dan perkembangan penyakit antraknosa yang disebabkan oleh jamur Colletotrichum capsici..
Inventory Code | Barcode | Call Number | Location | Status |
---|---|---|---|---|
2007001093 | T41256 | T412562020 | Central Library (REFERENCES) | Available but not for loan - Not for Loan |
No other version available