Text
Studi etnobotani tumbuhan obat di desa beringin makmur kec. Rawas Iliur kab. Musi Rawas Sumsel
ABSTRAK
Telah dilakukan Penelitian mengenai “Studi Etnobotani Tumbuhan Obat di Desa
Beringin Makmur Kecamatan Rawas Ilir Kabupaten Musi Rawas Sumatera Selatan” pada
bulan Mei sampai dengan Oktober 2013.Tujuan penelitian ini untuk mengetahui jenis-jenis
tumbuhan obat, bagian tumbuhan yang digunakan sebagai obat serta ramuan obat dan cara
pembuatannya. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode naturalistik
(kualitatif) dengan Participatory Rural Appraisal, yaitu proses pengkajian berorientasi pada
keterlibatan serta peran masyarakat secara aktif dalam proses penelitian. Hasil penelitian
menunjukkan bahwa ada 71 jenis yang digunakan dalam pengobatan tradisional, famili
yang paling banyak digunakan adalah Zingiberaceae (5 jenis) sedangkan jenis yang paling
banyak digunakan yaitu Curcuma domestica. 71 jenis diperoleh dari 3 cara yaitu ditanam,
liar, dan dibeli. Bagian tumbuhan yang paling banyak digunakan daun (28 jenis) sedangkan
yang paling sedikit adalah biji (2 jenis). Habitus tumbuhan obat didominasi oleh pohon (31
jenis) selanjutnya herba (24 jenis), sedangkan paling sedikit adalah liana (6 jenis).
Dari hasil yang diperoleh terdapat 8 jenis tumbuhan khas yang digunakan masyarakat
Beringin Makmur sebagai obat serta 33 ramuan obat yang biasa digunakan oleh masyarakat
etnik Rawas yang terdiri dari dua cara pengobatan yaitu pengobatan dari luar dan
pengobatan dari dalam.
Kata kunci : Etnobotani, Tumbuhan Obat, Desa Beringin Makmur, Musi Rawas.
No copy data
No other version available