Skripsi
ANALISIS PORTOFOLIO OPTIMAL SAHAM-SAHAM LQ-45 DENGAN MENGGUNAKAN MODEL INDEKS TUNGGAL
Penelitian ini bertujuan untuk menentukan pembentukan portofolio optimal dengan menggunakan model indeks tunggal. Sampel yang digunakan pada penelitian ini adalah saham-saham yang termasuk dalam indeks LQ-45 selama periode Agustus 2009 - Juli 2010. Selama periode tersebut terdapat 44 perusahaan yang mampu bertahan dalam jajaran LQ-45. Selain itu, Penelitian ini juga menggunakan data Indeks Harga Saham Gabungan (JHSG), closing price saham-saham LQ-45, dan tingkat suku bunga Sertifikat Bank Indonesia (SBI) yang diambil secara bulanan. Hasil penelitian menunjukkan terdapat 17 saham yang mempunyai nilai Excess Return to Beta Ratio (ERB) lebih tinggi dari Cut Off Point-nya. Saham-saham tersebut adalah SMGR, UNVR, SMCB, INDF, INTP, BBCA, ADRO, ITMG, UNTR, JSMR, KLBF, PTBA, ASII, SGRO, BTEL, BBNI, BMRI. Oleh karena itu, pembentukan portofolio optimal hanya dapat dilakukan pada ketujuh belas saham tersebut. Dari kombinasi ketujuh belas itu, mampu menghasilkan return portofolio sebesar 0.04637 dan risiko portofolio sebesar 0.01222. Sedangkan bagi perusahaan yang belum memenuhi syarat untuk membentuk portofolio optimal, penulis menyarankan agar perusahaan-perusahaan tersebut dapat memperbaiki kineija perusahaannya sehingga nantinya perusahaan tersebut tetap bisa bertahan di jajaran indeks LQ-45 pada periode berikutnya.
Inventory Code | Barcode | Call Number | Location | Status |
---|---|---|---|---|
1207000863 | T45735 | T457352012 | Central Library (REFERENCES) | Available but not for loan - Not for Loan |
No other version available