Text
Analisis jaringan pipa distribusi air bersih Universitas Sriwijaya
Sejalan dengan bertambahnya jumlah mahasiswa, dosen dan pegawai di kampus Universitas Sriwijaya, Indralaya maka peningkatan sarana dan prasarana seperti sarana penyediaan air bersih menjadi sangat diperlukan. Kebutuhan akan air bersih dari tahun ke tahun semakin meningkat, sedangkan pasokan air baku untuk air bersih semakin menurun baik dari segi kualitas maupun segi kuantitas. Pipa distribusi untuk mengalirkan air dari WTP kepusat-pusat kegiatan di kampus Universitas Sriwijaya dibangun pada tahun 1990 dan sampai saat ini belum ada peningkatan atau pemasangan baru.
Maka perlu dianalisis sistem jaringan distribusi apakah pipa yang sudah ada dan kapasitas pompa yang tersedia masih dapat menyediakan suplai air bersih untuk kampus Universitas Sriwijaya. Selain dianalisis perlu adanya analisis alternatif sistem distribusi air ke kampus Universitas Sriwijaya.
Dari hasil penelitian total kebutuhan air bersih rata-rata di lingkungan kampus UNSRI Indralaya adalah 7.102,94 /hari. Ini menandakan bahwa air bersih yang harus disuplai dari WTP perhari harus bisa mencukupi kebutuhan yang diminta. Dari pembacaan meteran pada WTP diperoleh rata-rata debit yang diproduksi oleh WTP adalah 1.896,533 /hari. Hal ini menandakan debit yang diproduksi oleh WTP belum mencukupi kebutuhan yang ada. Berdasarkan hasil simulasi program EPANET 2.0 kapasitas sistem distribusi eksisting yang ada masih belum memenuhi. Seperti diameter pipa yang belum dimaksimalkan sehingga masih terdapat tekanan yang negatif. Perlu adanya pergantian pompa yang mempunyai kapasitas pompa yang lebih besar dari yang sebelumnya. Baik dari segi headnya ataupun debit yang dialirkan oleh pompa itu sendiri.
No copy data
No other version available