Text
Evaluasi kehilangan waktu kerja akibat sistem shift kerja untuk meningkatkan produksi pengupasan overburden dan batubara kuartal IV tahun 2014 di PT. Ulima Nitra Job Site Mas Lahat Sumatera Selatan
PT Ulima Nitra merupakan salah satu perusahaan kontraktor pertambangan batubara yang berada di Sumatera Selatan. Salah satu lokasi penambangan yang dikelola oleh PT. Ulima Nitra berada di Desa Muara Maung, Kecamatan Merapi Barat, Kabupaten Lahat. Sistem penambangan yang diterapkan adalah metode tambang terbuka (surface mining) dengan menggunakan excavator backhoe Komatsu PC400LC sebanyak 4 unit, dan excavator backhoe Komatsu PC300SE sebanyak 2 unit dan excavator backhoe Kobelco SK200 untuk kegiatan general. Sedangkan alat angkut yang digunakan adalah dump truck Scania P380 sebanyak 22 unit sebagai alat angkut overburden dan dump truck Hino FM 260 JD sebagai alat angkut batubara. Pada tahun 2014 PT Ulima Nitra menargetkan pengupasan overburden sebesar 3.164.845,33 BCM /tahun dan 758.779,47 ton/tahun batubara. Realisasinya karena curah hujan yang tinggi dari bulan Januari hingga April, produksi yang dihasilkan sebesar1.906.053,62BCM overburden dan 500.479,33 ton batubara hingga bulan Oktober. Faktor-faktor yang mempengaruhinya yaitu waktu kerja efektif, waktu edar (cycle time), dan kondisi jalan angkut dan kondisi cuaca. Untuk meningkatkan produktivitas alat gali-muat dan alat angkut, maka dilakukan optimalisasi terhadap shift kerja untuk meningkatkan waktu kerja efektif. Setelah dilakukan pengamatan, ditemukan bahwa sistem shift kerja yang berjalan pada operator dan driver belum efisien,karena terdapat waktu overshift yang menyebabkan terbuangnya beberapa hari. Produksi bulan November dengan sistem shift aktual sebesar 255.942 BCM/bulan dan 66.026 ton/bulan, setelah dilakukan perbaikan pada sistem shift menjadi 286.773 BCM/bulan dan 73.112 terdapat peningkatan sebesar 30.831 BCM/bulan dan 7.086 ton/bulan. Pada bulan Desember terjadi peningkatan dari 247.677 BCM/bulan dan 62.828 ton/bulan menjadi 278.507 BCM/jam dan 69.847 ton/bulan. Setelah dilakukan perbaikan dengan mengubah sistem shift kerja didapatkan bahwa peningkatan produksi 11% batubara dan 12 % overburden.
No copy data
No other version available