Text
Analisis usaha perikanan tangkap skala mikro di Desa Sungsang Kecamatan Banyuasin II Kabupaten Banyuasin Provinsi Sumatera Selatan
Sungsang merupakan salah satu daerah di Sumatera Selatan yang memiliki usaha perikanan tangkap yang mayoritas penduduknya merupakan pelaku usaha perikanan tangkap mikro. Sumber data yang diperoleh dari Desa Sungsang 1, Sungsang 2, Sungsang 3, Sungsang 4, dan Sungsang Marga serta tokoh masyarakat. Usaha perikanan tangkap mikro di Desa Sungsang berjumlah 90,8%, sedangkan 9,2% merupakan usaha perikanan tangkap kecil dan menengah. Penelitian ini bertujuan menganalisis usaha perikanan tangkap dan menentukan alat tangkap yang efisien di Kabupaten Banyuasin Provinsi Sumatera Selatan. Penelitian ini dilakukan dengan metode wawancara dua arah terstruktur dengan teknik in depth interview. Populasi yang digunakan untuk pengambilan responden ini adalah unit usaha perikanan tangkap mikro di Sungsang Kabupaten Banyuasin. Hasil dari penelitian menyimpulkan bahwa usaha perikanan tangkap skala mikro berkisar Rp.20.250.140 - Rp.122.065.000 per tahun, dengan waktu pengembalian investasi (payback period) adalah 5 bulan – 3 tahun, nilai cost ratio sebesar Rp.1,15 – Rp.1,52. Usaha perikanan tangkap skala mikro yang paling efektif berdasarkan aspek ekonomi, aspek produktivitas, aspek sosial, dan aspek biologi, adalah usaha yang menggunakan alat tangkap multigear yakni jaring insang hanyut (mesh, 2 inci) dan jaring udang.
No copy data
No other version available