Text
Analisis alokasi anggaran responsif gender pada Badan Keluarga Berencana dan Pemberdayaan Perempuan Kota Palembang Tahun Anggaran 2013
Salah satu hal utama dari reformasi keuangan daerah yang dilakukan adalah diberlakukannya
anggaran berbasis kinerja (performance budgeting). Anggaran kinerja menekan bahwa setiap
program/proyek/kegiatan yang dilakukan harus berorientasi kepada hasil (output oriented).
Anggaran berorientasi pada kinerja (output oriented) yaitu mengacu pada pengeluaran publik
untuk mencapai tujuan / hasil yang eksplisit dan jelas. Tidak terpenuhinya hak akses, partisipasi
dan manfaat / berpeluang besar dalam ketidaksetaraan dan keadilan gender. Penelitian ini
didesain secara deskriptif dengan menggunakan Teori Pendekatan Budlender ( menawarkan
model The four-or-five step approach yang menggambarkan analisis situasi, kebijakan,
anggaran, dan hasil pelaksanaan kebijakannya. Pengumpulan data dilakukan dengan teknik
wawancara, observasi, dan dokumentasi serta ditambahkan melalui analisis data menggunakan
deskriptif kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan alokasi anggaran kegiatan yang dilaksanakan
oleh Badan Keluarga Berencana dan Pemberdayaan Perempuan Kota Palembang sebagai bentuk
pertanggungjawaban anggaran responsif gender.Kesimpulan penelitian menunjukkan alokasi
anggaran menunjukkan capaian responsif gender, kurang responsif gender dan belum responsif
gender.
No copy data
No other version available