Text
Karakteristik perkerasan lentur (flexible pavement) lapis hrs-wc dengan pemanfaatan limbah (bahan sisa) plastik dan kertas menggunakan metode marshall
Penelitian campuran aspal lataston (hrs-wc) dengan menggunakan campuran tambahan
plastik dan kertas sebagai zat aditif berfungsi untuk mengurangi rongga – rongga yang terdapat
dalam campuran, meningkatkan mutu aspal dilihat dari nilai stabillity dan marshall quotient.
Penelitian dilakukan di Laboratorium Jalan Nasional III Provinsi Sumatera Selatan
menggunakan metode marshall dengan membuat benda uji normal sebanyak 15 benda uji
sedangkan untuk benda uji campuran dibuat persentase campuran plastik sebesar 1%, 2%, 4%, 6%
dan campuran kertas sebesar 1%, 2%, 4%. Setiap persentase dibuat masing – masing sebanyak 3
buah benda uji untuk selanjutnya diuji dengan menggunakan alat marshall, sehingga total seluruh
benda uji campuran sebanyak 21 benda uji.
Hasil Penelitian menunjukkan adanya pengaruh perubahan nilai rata-rata parameter
marshall dari campuran plastik yang memenuhi Spesifikasi umum Bina Marga 2010 Revisi 3
dengan persentase 1% dan 2% yaitu, persentase 1% dengan nilai void in mixture sebesar 4,21%,
nilai void in mineral aggregate sebesar 20,59%, nilai void with filled asphalt sebesar 80,73%, nilai
stabilitas sebesar 1683,96 kg, nilai kelelahan sebesar 4,9 mm, nilai marshall quotient sebesar
343,14 kg/mm dan persentase 2% dengan nilai void in mixture sebesar 4,15%, nilai void in mineral
aggregate sebesar 20,97%, nilai void with filled asphalt sebesar 81,81%, nilai stabilitas sebesar
2337,43 kg, nilai kelelahan sebesar 4,47 mm, nilai marshall quotient sebesar 678,28 kg/mm
No copy data
No other version available