Text
Uji potensi biogas eceng gondok (eichhornia crassipes) dengan jeroan ikan patin (pangasius sp) dan kotoran kuda
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui potensi biogas eceng gondok
(Eichhornia crassipes) dengan jeroan ikan patin (Pangasius sp) dan kotoran kuda.
Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Maret sampai Agustus 2016. Penelitian ini
menggunakan metode rancangan acak kelompok (RAK), dengan 2 ulangan
sebagai kelompok dan 5 perlakuan. Persentase perlakuan dari kotoran kuda (KK)
dan limbah ikan patin (LP) adalah A1 KK (100%), A2 KK (75%) + LP(25%), A3
KK (50%) + LP (50%), A4 KK (25%) + LP (75%) dan A5 LP (100%) dengan
volume 1 liter dan waktu pemeraman 60 hari. Parameter yang diamati meliputi
volume biogas, laju pembentukan biogas dan parameter pada slurry meliputi pH,
suhu, total solid, chemical oxygen demand dan rasio C/N. Hasil penelitian
menunjukan bahwa jumlah biogas tertinggi dihasilkan oleh perlakuan A1 yaitu
sebesar 4.206,5 ml dengan pH 7,62 serta total solid 4,29% dan rasio C/N 30,02.
Biogas yang dihasilkan berkisar antara 520 - 4206,5 ml. pH yang dihasilkan
berkisar antara 7,62 – 6,23. Suhu yang dihasilkan berkisar antara 29,56 – 30,79
°C. Total solid yang dihasilkan berkisar antara 4,29 – 5,66%. Chemical oxygen
demand yang dihasilkan berkisar antara 55.880,5 – 117.361,1 mg/kg. Rasio C/N
yang dihasilkan berkisar antara 7,29 – 30,02. Penambahan jeroan ikan patin
berpengaruh terhadap perubahan pH, total solid, rasio C/N dan jumlah biogas
yang dihasilkan
No copy data
No other version available