Text
Analisis implementasi manajemen kebakaran di pabrik Ammonia IV PT.Pupuk Sriwidjaja (PUSRI) Palembang
Perusahaan di bidang petrokimia memiliki risiko tinggi dalam hal terjadinya kebakaran sehingga perlu diberlakukan sistem manajemen yang baik dimulai dari perencanaan pada saat sebelum kejadian, saat kejadian, dan setelah kejadian. Masih ada kejadian kebakaran di pabrik Ammonia IV PT.Pupuk Sriwidjaja Palembang, oleh karena itu perlu dilakukan penelitian terhadap sejauh mana implementasi manajemen kebakaran yang dilakukan perusahaan. Tujuan penelitian ini untuk menganalisis implementasi manajemen kebakaran di pabrik Ammonia IV PT.Pupuk Sriwidjaja Palembang. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif untuk melakukan analisis dan menggambarkan suatu keadaan secara objektif mengenai fakta dari kondisi pabrik. Sumber informasi pada penelitian ini berasal dari informan kunci dan informan dengan total sebanyak delapan orang. Teknik pengambilan data menggunakan wawancara mendalam, telaah dokumen, observasi, dan metode Fire and Explosion index (F&EI) sebagai data pendukung. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan manajemen kebakaran di pabrik Ammonia IV PT.Pupuk Sriwidjaja Palembang tidak sesuai dan belum berjalan efektif karena masih banyak kekurangan antara prosedur yang tertulis dengan yang diterapkan di lapangan. Dapat disimpulkan bahwa kejadian kebakaran yang terjadi di PT. Pupuk Sriwidjaja Palembang disebabkan oleh faktor-faktor usia peralatan pabrik yang sudah 57 tahun, kelalaian manusia, pengetahuan, pengalaman karyawan, pekerja yang kurang cepat tanggap, ketidaktegasan, dan penundaan terhadap penggantian alat yang sudah tidak layak pakai. Saran penelitian ini sebaiknya antara komitmen dan instruksi kerja secara tertulis dengan yang diterapkan di lapangan harus sesuai serta harus diberlakukan sistem deteksi kebakaran dan upaya pengecekan terhadap daerah yang banyak mengandung gas explosive sebelum terjadinya kebocoran gas.
No copy data
No other version available