Text
Pemanfaatan kulit pisang lilin(Musa zabrina Van Houtte) sebagai pakan alternatif untuk pertumbuhan ayam pedaging(Gallus gallus domesticus)
Telah selesai dilaksanakan penelitian Pemanfaatan Kulit pisang lilin
(Musa zabrina van houtte) Sebagai Pakan Alternatif Untuk Pertumbuhan Ayam Pedaging
(Gallus gallus domesticus). Bertujuan untuk mengetahui pemanfaatan kulit pisang lilin
terhadap pertumbuhan ayam pedaging. Penelitian dilaksanakan pada bulan juni sampai juli
2014 di Agrotechnopark berlokasi di Jl. Raya Palembang-Prabumulih dan di Laboratorium
Fisiologi Hewan, Jurusan Biologi, Fakultas MIPA Universitas Sriwijaya. Disiapkan Ayam
pedaging berusia 1 hari. Digunakan rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 5 perlakuan
dan 2 kali ulangan dengan konsentrasi 0% (kontrol), 25%,50%,75% dan 100% kulit pisang.
Serta analisis menggunakan Analisis Varian (ANAVA), jika terdapat perbedaan antara
perlakuan tersebut dapat dilanjutkan dengan uji BNT (Beda Nyata Terkecil) dengan tingkat
kepercayaan 95%. Dari hasil penelitian yang telah dilakukan diperoleh hasil yang
menunjukkan bahwa pertambahan berat tubuh ayam pedaging paling baik adalah 0% kulit
pisang dengan 600,24 gram tetapi, hasil tertinggi pakan campuran antara kulit pisang dan
pur komersial terdapat pada konsentrasi (25%) kulit pisang 514,07 gram , (50%) 495,66
gram, (75%) 499,83 gram sedangkan hasil terendah hingga mengakibatkan ayam pedaging
mati terdapat pada perlakuan (100%) kulit pisang 0 gram. Faktor utama rendahnya hingga
mengakibatkan matinya ayam pedaging pada perlakuan 100% kulit pisang disebabkan oleh
kandungan C/N yang terdapat pada kulit pisang yang tinggi terutama pada kandungan
N-Total yang tinggi mengakibatkan terjadinya penurunan rasio C/N sehingga tidak terjadi
proses mineralisasi atau meningkatnya kandungan dalam pakan dengan baik. Serta dapat
diambil kesimpulan bahwa Semakin tinggi konsentrasi pakan yang diberikan terhadap
pakan ayam pedaging berpengaruh semakin rendahnya pertumbuhan rerata ayam
pedaging.Serta pakan olahan yang terbuat dari kulit pisang lilin pada konsentrasi 25%-75%
seluruhnya dapat dikonsumsi ayam pedaging guna menambah berat badan pada ayam
pedaging karena memiliki hasil yang tidak berbeda signifikan.
No copy data
No other version available