Text
Penambahan serat tumbuhan air pada pembuatan papan partikel komposit dari limbah kayu akasia
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui sifat fisik dan mekanis material papan komposit yang dibuat dari bahan limbah kayu akasia dan tiga jenis tumbuhan air. Penelitian ini dilaksanakan di Bengkel Jurusan Teknologi Pertanian, Fakultas Pertanian, Universitas Sriwijaya, dan di Laboratorium PT. Indonesia Fiber board Industri dari bulan November 2012 sampai dengan Mei 2013. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif dan disajikan dalam tabel dan grafik. Penelitian ini menggunakan dua perbandingan campuran jenis komposit yaitu partikel komposit dan serat komposit tipe serat pendek dengan pola penyusunan acak. Ada empat komposisi bahan papan partikel komposit yang digunakan pada penelitian ini yaitu (A = partikel akasia 100 g dan serat komposit eceng gondok 20 g; B = partikel akasia 100 g dan serat komposit purun tikus 20 g; C = partikel akasia 100 g dan serat komposit walingi 20 g; D = partikel akasia 120 g) dan matriks epoxy 60 g. Parameter yang diamati adalah kerapatan, daya serap air, pengembangan tebal, kadar air, modulus elastisitas, modulus patah, dan kuat rekat internal. Hasil penelitian menunjukkan sifat mekanis terbaik pada perlakuan D (120 g partikel akasia dan 60 g epoxy). Nilai rata-rata sifat mekanis pada perlakuan D masing-masing adalah modulus elastisitas 1009 N/mm2, modulus patah 12,67 N/mm2, dan kuat rekat internal 1,1 N/mm2.
No copy data
No other version available