Text
Evaluasi sortasi tandan buah segar kelapa sawit
Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi proses sortasi tandan buah segar kelapa sawit terhadap mutu dan rendemen CPO (Crude Palm Oil) dan menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi sortasi berdasarkan Kepmentan No. 395/Kpts/OT.140/11/2005. Penelitian dilaksanakan menggunakan metode survey dengan studi kasus di PT. Hindoli dari bulan Oktober 2011 sampai dengan Februari 2012. Data yang dikumpulkan adalah data primer dan data sekunder pada bulan Januari 2011 sampai dengan Januari 2012. Data primer dilihat dari survey proses sortasi tandan buah segar kelapa sawit dengan pengisian beberapa kuisioner berdasarkan peraturan Kebijakan Menteri Pertanian No. 395 tahun 2005, sedangkan data sekunder mengenai produksi pengolahan CPO yaitu nilai kandungan asam lemak bebas, kadar air, kadar kotoran dan rendemen yang diperoleh dari laboratorium. Hasil penelitian menunjukkan proses sortasi tandan buah segar kelapa sawit di pabrik sudah dilaksanakan berdasarkan Kepmentan No. 395/Kpts/OT.140/11/2005 kecuali sortasi dilakukan secara acak minimal 5 % dari truk yang datang melainkan 20 % untuk kebun inti. Faktor yang dianggap penting oleh petugas sortasi berturut-turut adalah tingkat kematangan buah, cara pemanenan buah sawit sesuai prosedur, transportasi TBS ke pabrik tidak lebih dari 24 jam, sortasi dilakukan oleh karyawan bersama wakil pekebun, berat TBS tidak kurang dari 3 kg, tidak terdapat tandan kosong, tandan tidak bergagang panjang. Berdasarkan cara sortasi yang dilakukan kualitas CPO yang dihasilkan selama tahun 2011 telah memenuhi syarat standar SNI dan standar perusahaan kecuali rendemen yang masih bawah ketentuan SNI yang menetapkan 23%.
No copy data
No other version available