Text
Studi penggunaan senyawa polioksometalat (nh4)6[β-p2w18o62].nh2opengemban untuk mengurangi kadar sulfur dalam minyak bumi
Pada penelitian ini dilakukan desulfurisasi senyawa dibenzothiophen dalam
sampel minyak bumi menggunakan katalis polioksometalat (NH4)6[β-
P2W18O62].nH2O dan senyawa (NH4)6[β-P2W18O62].nH2O yang diemban dengan
SiO2, ZrOCl2, dan TaCl5. Faktor-faktor yang mempengaruhi proses desulfurisasi
dibenzothiophen dengan katalis senyawa polioksometalat adalah berdasarkan jenis
katalis, waktu reaksi, berat katalis dan temperatur reaksi. Desulfurisasi
dibenzothiophen dengan katalis polioksometalat dan polioksometalat dengan
pengemban menghasilkan katalis yang terbaik untuk proses desulfurisasi
dibenzothiophen yakni (NH4)6[β-P2W18O62].nH2O-TaCl5 yang menghasilkan
persen konversi optimum sebesar 45,09%. Optimasi terhadap waktu reaksi
menghasilkan waktu optimum selama empat jam reaksi. Temperatur optimum
diperoleh pada suhu 70°C dengan berat katalis 0,1 g. Desulfurisasi minyak bumi
yakni minyak tanah dan minyak mentah menghasilkan persen konversi sebesar
18,96 % untuk minyak tanah dan 28,13 % untuk minyak mentah. Berdasarkan
spektrum FT-IR dapat dilihat adanya perubahan spektrum yang sangat signifikan
yang disebabkan perubahan struktur katalis. Efektifitas katalis (NH4)6[β-
P2W18O62].nH2O-TaCl5 pada proses regenerasi menghasilkan % konversi sebesar
46,31 %
No copy data
No other version available