Text
Perbandingan pendapatan petani padi irigasi yang melakukan dan tidak melakukan alih fungsi lahan sawah ke perikanan di Desa Kalibening Kecamatan Tugumulyo Kabupaten Musi Rawas
Tujuan dari penelitian ini adalah (1) Mengidentifikasi karakteristik umur,
tingkat pendidikan dan jumlah anggota keluarga dari petani contoh yang melakukan
dan tidak melakukan alih fungsi lahan sawah ke perikanan (2) Menganalisis
perbedaaan pendapatan petani padi irigasi yang melakukan dan tidak melakukan alih
fungsi lahan sawah ke perikanan (3) Mengidentifikasi faktor-faktor yang
mempengaruhi petani padi irigasi melakukan alih fungsi lahan sawah ke perikanan.
Penelitian ini dilakukan pada petani yang melakukan dan tidak melakukan alih
fungsi lahan sawah ke perikanan di Desa Kalibening Kecamatan Tugumulyo
Kabupaten Musi Rawas. Pengumpulan data dilapangan dilakukan pada bulan Februari
2014. Metode penarikan contoh yang digunakan adalah metode acak berlapis
berimbang (Proportionated Stratified Random Sampling) terhadap petani padi yang
melakukan dan tidak melakukan alih fungsi lahan sawah ke perikanan. Data yang
diperoleh diolah secara tabulasi dan dijelaskan secara deskriptif.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa petani yang banyak melakukan alih fungsi
lahan sawah ke perikanan adalah petani yang berumur 30 – 40 tahun, berpendidikan
SLTA dan memiliki anggota keluarga lebih dari 2 jiwa, sedangkan petani yang banyak
tidak melakukan alih fungsi lahan sawah ke perikanan adalah petani yang berumur >
40 tahun, berpendidikan SD dan memiliki anggota lebih dari 2 jiwa. Pendapatan ratarata petani padi adalah Rp17.463.596,53 per hektar per tahun sedangkan pendapatan
petani ikan adalah Rp20.061.848,15 per hektar per tahun, sehingga diketahui
pendapatan petani ikan lebih tinggi sebesar Rp2.553,251,62 per hektar per tahun.
Faktor – faktor yang berpengaruh secara positif dan signifikan terhadap keputusan
petani padi irigasi melakukan alih fungsi lahan sawah ke perikanan adalah
pendapatan, jumlah anggota keluarga, tingkat pendidikan dan intensitas petani
mengikuti penyuluhan, sedangkan faktor – faktor yang berpengaruh secara negatif dan
signifikan terhadap keputusan petani padi irigasi melakukan alih fungsi lahan sawah
ke perikanan adalah umur.
No copy data
No other version available