Text
Perubahan luas kawasan mangrove dengan menggunakan citra landsat di Muara Sungai Barong Taman Nasional Sembilang Sumatera Selatan
Wilayah pesisir didefenisikan sebagai wilayah daratan yang berbatasan dengan laut. Aktivitas manusia dan kondisi alam dapat mengubah ekosistem pesisir, seperti terjadinya abrasi dan sedimentasi di sepanjang garis pantai. Salah satu wilayah pesisir yang mengalami abrasi dan sedimentasi adalah wilayah hutan mangrove. Perubahan garis pantai dapat berpengaruh terhadap perubahan luas kawasan mangrove di muara Sungai Barong, Taman Nasional Sembilang, Sumatera Selatan. Untuk mengetahui perubahan luas kawasan mangrove di wilayah tersebut maka digunakan teknologi penginderaan jauh. Citra Landsat 7 tahun 2003 dan citra Landsat 8 tahun 2013 dianalisis dengan klasifikasi terbimbing minimum distance, hasil klasifikasi dioverlay sehingga diperoleh data grafis baru yang memiliki satuan pemetaan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kawasan mangrove di muara Sungai Barong Taman Nasional Sembilang tahun 2013 mengalami penambahan luas sebesar 40,72 ha dari tahun 2003 yang luasnya sebesar 598,54 ha. Vegetasi mangrove yang dominan tumbuh di kawasan yang mengalami perubahan tersebut adalah Avicennia marina dan jenis tersebut ditemukan dalam semua tegakan (pohon, pancang, semai)
No copy data
No other version available