Text
Analisis pendapatan dan efisiensi pemasaran jagung manis di Kelurahan Talang Jambe Kecamatan Sukarami Kota Palembang
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk: 1) Menganalisis pendapatan petani
dan harga pokok jagung manis Kelurahan Talang Jambe Kecamatan Sukarami Kota
Palembang, 2) Mendeskripsi saluran pemasaran yang terjadi dalam pemasaran
jagung manis di Kelurahan Talang Jambe Kecamatan Sukarami Kota Palembang, 3)
Menganalisis tingkat efisiensi pemasaran jagung manis dengan menghitung besarnya
marjin pemasaran, biaya pemasaran, dan keuntungan yang diperoleh masing-masing
lembaga pemasaran, serta bagian yang diterima petani (farmer’s share).
Penelitian ini dilaksanakan di Kelurahan Talang Jambe Kecamatan Sukarami
Kota Palembang. Pengambilan data pada daerah penelitian telah dilakukan pada
bulan April hingga Juli 2013. Metode penelitian yang digunakan adalah metode
survei. Metode survei ini dilakukan dengan meneliti 30 petani contoh yang
melakukan usahatani jagung manis dan sembilan pedagang contoh yang
memasarankan jagung manis.
Dari hasil penelitian, pendapatan rata-rata yang diterima petani di Kelurahan
Talang Jambe dalam melakukan usahatani jagung manis yaitu sebesar
Rp10.807.500,79 per luas garapan per musim atau sebesar Rp9.741.333,04 per
hektar per musim tanam. Harga pokok rata-rata jagung manis di Kelurahan Talang
Jambe yaitu sebesar Rp1.512,65 per kilogram per luas garapan.
Saluran pemasaran jagung manis di Kelurahan Talang Jambe adalah saluran
pemasaran tidak langsung, dimana terdapat dua saluran pemasaran. Saluran pemasaran
I yaitu saluran pemasaran dari petani di Kelurahan Talang Jambe menuju pedagang
pengumpul di Kecamatan Sukarami kemudian ke pedagang besar di Pasar Induk
Jakabaring Palembang selanjutnya ke pedagang pengecer yang berada di Pasar Km. 5
dan Pasar Sukarami. Sedangkan saluran pemasaran II yaitu saluran pemasaran dari
petani di Kelurahan Talang Jambe kemudian berpindah ke pedagang besar di Pasar
Induk Jakabaring Palembang selanjutnya ke pedagang pengecer di Pasar Km.5 dan
Pasar Sukarami. Saluran pemasaran yang paling efisien dalam memasarkan jagung
manis adalah saluran pemasaran II.
Dari hasil pembahasan diperoleh rata-rata nilai efisiensi pemasaran jagung
manis pada saluran pemasaran I dan saluran pemasaran II adalah masing-masing 1,82%
dan 1,79%. Ini menunjukan bahwa saluran pemasaran II lebih efisien dibandingkan
saluran pemasaran I, karena nilai efisiensinya lebih kecil.
No copy data
No other version available