Text
Struktur histologis skeleton fetus mencit setelah pemaparan merkuri selama periode organogenesis secara inhalasi
Penelitian ini merupakan penelitian eksperimental. Sampel penelitian yaitu mencit (Mus musculus) berjumlah 30 ekor dan berumur 35 hari dan dalam keadaan bunting. Mencit dibagi dalam 5 kelompok, yaitu kelompok kontrol/P0 (tidak diberi perlakuan merkuri): P1 (Paparan merkuri selama 30 menit); P2 (Paparan merkuri selama 60 menit); P3 (Paparan merkuri selama 90 menit); P4 (Paparan merkuri selama 120 menit). Pemaparan dilakukan pada hari ke-6 dan dibedah pada hari ke-18. Lalu sampel kaki depan sebelah kanan mencit dibuat preparat histologis dan diamati secara mikroskopis. Penelitian ini dianalisis secara deskriptif kualitatif dengan membandingkan struktur histologis pada kelompok kontrol dan perlakuan. Hasil penelitian menunjukkan adanya kelainan pada zona-zona pertumbuhan tulang, yaitu zona istirahat, zona proliferasi, zona maturasi, dan zona kalsifikasi. Kelainan pada masing-masing zona semakin meningkat dengan terjadinya peningkatan waktu pemaparan merkuri yang dilakukan pada masing-masing perlakuan.
No copy data
No other version available