Text
Model fisik pendugaan ketebalan sedimen di lahan sawah rawa lebak
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui besarnya tebal sedimen di sawah
lahan rawa lebak pasang surut menggunakan model fisik. Penelitian dilaksanakan
di Ogan Keramasan Kecamatan Pemulutan, Kabupaten Ogan Ilir, Sumatera
Selatan mulai Maret sampai dengan Juni 2016.
Penelitian disusun dengan membuat model fisik sawah lahan rawa lebak dan
dilakukan dengan menggunakan metode deskriptif dengan pengamatan langsung di
lapangan dan hasil yang diperoleh dianalisis dan disajikan dengan menggunakan
tabulasi dan grafik dengan memberikan 6 perlakuan yaitu waktu pasang dan waktu
surut yang berbeda, masing-masing perlakuan diulang sebanyak 3 kali. Parameter
yang diamati meliputi pengujian model fisik, hubungan waktu pasang surut, debit
air dan hubungan debit air dengan tebal sedimen.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa perlakuan lama genangan dengan
waktu pasang dan waktu surut berpengaruh terhadap nilai tebal sedimen. Model
fisik pendugaan ketebalan sedimen dapat digunakan untuk memprediksi ketebalan
sedimen di lahan sawah rawa lebak. Tebal sedimen dipengaruhi oleh waktu
pasang dan surut serta debit aliran air masuk dan keluar. Semakin kecil waktu
pasang dan semakin besar waktu surut maka tebal sedimen akan semakin besar.
Perlakuan F (debit air masuk 6,66 liter/menit dan debit air keluar 2,66 liter/menit)
merupakan perlakuan dengan tebal sedimen terbesar dari kedua waktu lama
genangan yaitu 17 jam dan 18 jam.
No copy data
No other version available