Text
Pengaruh metode pemasakan terhadap komposisi kimia dan asam amino ikan seluang (Rasbora argyrotaenia)
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh metode pemasakan
berbeda (perebusan, pengukusan dan penggorengan deep frying) terhadap
komposisi kimia dan asam amino pada ikan seluang (Rasbora argyrotaenia).
Metode yang digunakan adalah Rancangan Acak Lengkap (RAL) dan dilakukan
pengulangan sebanyak 3 kali. Ikan seluang segar digunakan sebagai kontrol.
Selama proses pemasakan dilakukan pengukuran suhu dengan menggunakan
termokopel pada setiap setiap menit sampai matang. Hasil penelitian
menunjukkan bahwa metode pemasakan yang berbeda berkontribusi pada
perubahan komposisi kimia dan asam amino ikan seluang. Pengukusan adalah
metode terbaik untuk mempertahankan kandungan protein tetap tinggi
dibandingkan perebusan dan penggorengan. Hasil analisa kadar air yang terendah
(7,85%) terdapat pada ikan seluang goreng sedangkan kadar lemak terendah
terdapat pada ikan seluang kukus yaitu 2,05%. Sementara untuk kadar protein
tertinggi terdapat pada ikan seluang kukus yaitu (12,223 mg/mL). Asam glutamat,
leusin, prolin, dan lisin merupakan asam amino tertinggi dari kandungan asam
amino pada ikan seluang.
No copy data
No other version available