Text
Implementasi program rumah untuk semua (shelter for all) bagi pekerja non formal di kelurahan Keramasan Musi II Palembang
Penelitian ini bertujuan untuk memberikan gambaran umum mengenai
“Implementasi Program Rumah Untuk Semua Bagi Pekerja Non Formal di
Kelurahan Keramasan Musi II Kota Palembang (Studi Penelitian Pada Dinas
Pekerjaan Umum Cipta Karya Provinsi Sumatera Selatan)”. Pelaksanaan program
rumah murah ini terhambat oleh faktor sumberdana dan juga terbentur oleh
adanya Undang-Undang No.1 Tahun 2011 Tentang Perumahan dan Kawasan
Permukiman.
Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif. Teknik
pengumpulan data menggunakan wawancara, observasi dan dokumentasi.
Penelitian ini menggunakan teori Van Meter dan Van Horn yang menjelaskan
bahwa kinerja kebijakan dipengaruhi oleh 6 faktor yang saling berkaitan yaitu
komunikasi antar organisasi dan aktivitas pelaksana, ukuran dan tujuan kebijakan
yang jelas, sumber-sumber kebijakan, karakteristik badan pelaksana, sikap para
pelaksana, dan kondisi lingkungan.
Hasil penelitian menunjukkan Implementasi Program Rumah Untuk
Semua Bagi pekerja non formal di Kelurahan Keramasan Musi II Kota Palembang
(Studi Penelitian Pada Dinas Pekerjaan Umum Cipta Karya Provinsi Sumatera
Selatan)” bahwa yang menjadi sasaran dari program ini adalah untuk memberikan
rumah yang layak huni bagi masyarakat berpenghasilan rendah yang bekerja di
sektor non formal dan program ini dinilai belum optimal karena untuk
pencapaiannya belum maksimal dikarenakan program ini masih belum jelas
kelanjutannya dan masyarakat belum bisa menikmati rumah murah ini. Selain itu
program ini masih belum dapat berjalan maksimal dikarenakan terbentur dana dari
pihak pengembang untuk melanjutkan pembangunan rumah murah ini, salah satu
penyebabnya juga adalah kurang fokusnya pelaksana dalam melaksanakan
program ini membuat program ini menjadi lambat dan terkesan tidak jelas. dan
implementor nya sendiri sudah memiliki respon positif dengan adanya program
ini.
Rekomendasi atau saran penulis terhadap hasil penelitian ini adalah
Pelaksana program Shelter for all ini harusnya lebih konsistensi terhadap
kebijakan yang telah dibuat agar setiap kebijakan maupun program yang
dilaksanakan dapat maksimal dalam implementasinya dan Perlunya dilakukan
pemantauan dan pengawasan terhadap program Shelter for all ini sehingga dapat
diketahui penyebab program ini mengapa tidak optimal pelaksanaannya serta
program rumah murah ini ini akan berjalan dengan optimal apabila didukung
dengan peraturan yang kuat maka dari itu diperlukan kesesuaian antara peraturan
yang mendukung kebijakan dari program ini dengan kebijakan yang ada.
No copy data
No other version available