The Sriwijaya University Library

  • Home
  • Information
  • News
  • Help
  • Librarian
  • Login
  • Member Area
  • Select Language :
    Arabic Bengali Brazilian Portuguese English Espanol German Indonesian Japanese Malay Persian Russian Thai Turkish Urdu

Search by :

ALL Author Subject ISBN/ISSN Advanced Search

Last search:

{{tmpObj[k].text}}
Image of ANALISIS CLUSTER METODE AVERAGE LINKAGE UNTUK MENGELOMPOKKAN WILAYAH DI PROVINSI NUSA TENGGARA TIMUR BERDASARKAN FAKTOR RISIKO PENYEBAB STUNTING

Skripsi

ANALISIS CLUSTER METODE AVERAGE LINKAGE UNTUK MENGELOMPOKKAN WILAYAH DI PROVINSI NUSA TENGGARA TIMUR BERDASARKAN FAKTOR RISIKO PENYEBAB STUNTING

Maharani, Nadia JihanĀ  - Personal Name;

Penilaian

0,0

dari 5
Penilaian anda saat ini :  

Stunting masih menjadi masalah kesehatan yang dihadapi Indonesia. Stunting adalah kondisi di mana anak balita (bayi di bawah lima tahun) mengalami pertumbuhan yang terhambat akibat kekurangan gizi kronis, sehingga tinggi badannya tidak sesuai dengan usianya. Kondisi Stunting pada provinsi Nusa Tenggara Timur dapat diketahui dengan melakukan pengelompokkan wilayah berdasarkan faktor risiko penyebab Stunting. Analisis Cluster adalah salah satu metode analisis multivariat yang tujuan utamanya adalah mengelompokan objek berdasarkan keimiripan karakteristik. Penelitian ini bertujuan untuk mengelompokkan wilayah di provinsi Nusa Tenggara Timur berdasarkan faktor risiko penyebab Stunting menggunakan analisis cluster metode average linkage. Metode average linkage adalah metode penggabungan berdasarkan pada jarak rata-rata antar objeknya. Hasil pengelompokkan menunjukkan terbentuknya lima kelompok (cluster) dengan karakteristik yang berbeda. Cluster 1 terdiri wilayah Sumba Timur, Timor Tengah Selatan, Timor Tengah Utara, Belu, Alor, Lembata, Flores Timur, Sikka, Ende, Ngada, Manggarai, Manggarai Barat, dan Nagakeo. Cluster 2 hanya terdiri dari Kota Kupang. Cluster 3 terdiri dari wilayah Sumba Barat dan Sumba Tengah. Cluster 4 terdiri dari wilayah anggota yaitu wilayah, Kupang, Rote Ndao, dan Malaka. Cluster 5 terdiri dari wilayah Sumba Barat Daya, Manggarai Timur, dan Sabu Raijua. Karakteristik hasil pengelompokkan menunjukkan cluster 2 adalah yang paling aman, cluster 1 aman, cluster 3 cukup rentan, cluster 5 rentan dan cluster 4 paling rentan terhadap risiko Stunting.


Availability
Inventory Code Barcode Call Number Location Status
2407006540T159812T1598122024Central Library (REFERENCE)Available but not for loan - Not for Loan
Detail Information
Series Title
-
Call Number
T1598122024
Publisher
Indralaya : Prodi Ilmu Matematika, Fakultas Matematika Dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Sriwijaya., 2024
Collation
xiii, 94 hlm.; ilus.; 29 cm
Language
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Classification
519.535 07
Content Type
Text
Media Type
unmediated
Carrier Type
-
Edition
-
Subject(s)
Prodi Ilmu Matematika
Average linkage
Specific Detail Info
-
Statement of Responsibility
TUTI
Other version/related

No other version available

File Attachment
  • ANALISIS CLUSTER METODE AVERAGE LINKAGE UNTUK MENGELOMPOKKAN WILAYAH DI PROVINSI NUSA TENGGARA TIMUR BERDASARKAN FAKTOR RISIKO PENYEBAB STUNTING
Comments

You must be logged in to post a comment

The Sriwijaya University Library
  • Information
  • Services
  • Librarian
  • Member Area

About Us

As a complete Library Management System, SLiMS (Senayan Library Management System) has many features that will help libraries and librarians to do their job easily and quickly. Follow this link to show some features provided by SLiMS.

Search

start it by typing one or more keywords for title, author or subject

Keep SLiMS Alive Want to Contribute?

© 2025 — Senayan Developer Community

Powered by SLiMS
Select the topic you are interested in
  • Computer Science, Information & General Works
  • Philosophy & Psychology
  • Religion
  • Social Sciences
  • Language
  • Pure Science
  • Applied Sciences
  • Art & Recreation
  • Literature
  • History & Geography
Icons made by Freepik from www.flaticon.com
Advanced Search