0,0

dari 5

Thrifting atau dikenal dengan membeli pakaian bekas merupakan sebuah fenomena global yang mana telah menyebarluas ke berbagai negara, dimana masyarakat lokal mulai membeli pakaian bekas yang berasal dari luar negeri. Namun, keberadaan fenomena ini dinilai mengancam keberlangsungan industri tekstil dalam negeri, kesehatan masyarakat dan kedaulatan ekonomi dengan Indonesia sebagai objek kajian. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui permasalahan impor pakaian bekas dan melihat bagaimana proses sekuritisasi yang dilakukan Indonesia terhadap fenomena thrifting. Penelitian ini menggunakan teori sekuritisasi. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini kualitatif deskriptif. Hasil penelitian ini mengungkapkan temuan bahwa isu impor pakaian bekas telah melalui proses sekuritisasi, ditandai dengan narasi ancaman yang dibangun oleh pemerintah dan sejumlah kebijakan pelarangan mengenai impor pakaian bekas. Namun, pelaksanaan tindakan luar biasa (extraordinary measure) masih menghadapi tantangan, seperti masih adanya penolakan dari berbagai pihak, seperti pelaku usaha kecil dan pedagang pasar. Kata kunci: Sekuritisasi, Impor Pakaian Bekas, Thrifting, Kebijakan Negara.

Availability

Inventory Code	Barcode	Call Number	Location	Status
2507004618	T179794	T1797942025	Central Library (CIRCULATION)	Available but not for loan - Not for Loan

Detail Information

Series Title: -
Call Number: T1797942025
Publisher: Indralaya : Prodi Ilmu Hubungan Internasional, Fakultas Ilmu Sosial dan Politik Universitas Sriwijaya., 2025
Collation: xvi, 125 hlm.; ilus.; tab.; 29 cm.
Language: Indonesia
ISBN/ISSN: -
Classification: 355.020 7
Content Type: -
Media Type: -
Carrier Type: -
Edition: -
Subject(s): Prodi Ilmu Hubungan Internasional
Kajian keamanan--Sekuritisasi
Specific Detail Info: -
Statement of Responsibility: TUTI

Other version/related

No other version available

File Attachment

SEKURITISASI IMPOR PAKAIAN BEKAS INDONESIA

Comments

You must be logged in to post a comment