Skripsi
PERLINDUNGAN HUKUM KORBAN KEKERASAN FISIK DI LINGKUNGAN RUMAH TANGGA YANG MENIMBULKAN LUKA BERAT (Studi Putusan Nomor 388/Pid.Sus/2024/PN.Bpp dan Putusan Nomor 1017/Pid.Sus/2024/PN.Plg)
Penelitian ini dilatar belakangi karena implementasi upaya pemulihan bagi korban kekerasan rumah tangga belum optimal, khususnya korban yang mengalami luka berat akibat kekerasan fisik. Rumusan masalah pada penelitian ini adalah 1. Bagaimana perlindungan hukum terhadap korban kekerasan dalam rumah tangga pada hukum positif di Indonesia? 2. Bagaimana perlindungan hukum terhadap berupa pemulihan korban kekerasan fisik di lingkungan rumah tangga yang menimbulkan luka berat pada studi putusan nomor 388/Pid.Sus/2024/PN.Bpp dan putusan nomor 1017/Pid.Sus/2024/PN.Plg? Jenis penelitian yang digunakan adalah yuridis normatif dengan pendekatan perundang-undangan dan pendekatan kasus. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa perlindungan hukum terhadap korban kekerasan dalam rumah tangga di Indonesia masih menghadapi berbagai kendala, baik dalam penegakan hukum maupun dalam pemulihan korban. Meskipun Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2004 tentang Penghapusan Kekerasan Dalam Rumah Tangga telah mengatur perlindungan bagi korban KDRT, namun pada kenyataannya masih banyak hak-hak korban belum sepenuhnya terpenuhi.
Inventory Code | Barcode | Call Number | Location | Status |
---|---|---|---|---|
2507005547 | T182540 | T1825402025 | Central Library (Reference) | Available but not for loan - Not for Loan |
Title | Edition | Language |
---|---|---|
ANALISIS HUKUM KORBAN KEKERASAN DALAM RUMAH TANGGA (KDRT) SECARA VERBAL SEBAGAI HIDDEN CRIME | id |