Skripsi
PEMILIHAN POMPA SENTRIFUGAL MENGALIRKAN BIODIESEL DARI REAKTOR KE SETTLING TANK PADA PABRIK PURWARUPA BPPT
Biodiesel merupakan salah satu pilihan dari bahan bakar alternatif pengganti solar yang mengolah kelapa sawit (CPO) menjadi bahan bakar. Dan BPPT sebagai institusi penelitian di Indonesia juga turut mengembangkan proses Biodiesel ini dengan sistem batch. System Batch ini terdiri dari proses pengolahan, proses pemisahan, proses recovery dan proses peyimpanan. Adapun komponen-komponen utamanya adalah Reactor Tank, Settling Tank, Washing Tank, Destillation Unit, Vacum Tank dan Storage Tank. Proses pengolahan pada proses batch ini sangat lah vital peranannya, oleh karena itu diperlukan suatu analisa dan evaluasi yang tepat pada komponenkomponennya. Berkembangnya industri dewasa ini, maka kebutuhan akan mesinmesin industri juga makin bertambah. Begitu juga dengan pompa sentrifugal. Perkembangan teknologi juga membawa dampak bagi perkembangan jenis pompa sentrifugal. Perkembangan ini disesuaikan dengan kebutuhan pemakaian pompa. Dengan kondisi pemakaian di lapangan dan vitalnya peran pompa, maka akan mengganggu proses produksi jika teijadi kerusakan pada pompa. Pemilihan pompa dilakukan dengan mempertimbangkan sistem pemipaan yang sudah ada. Dari hasil perhitungan didapat head total yang dibutuhkan untuk proses sirkulasi sebesar 1,311 m dan untuk proses transfer sebesar 0,752 m dan kapasitas aliran yang dibutuhkan 0,07 nr/jam, sehingga dari buku katalog GRUNDFOS didapatkan pompa yang cocok adalah pompa sentrifugal vertikal GRUNDFOS tipe CR2-20.
Inventory Code | Barcode | Call Number | Location | Status |
---|---|---|---|---|
0707001282 | T144149 | T1441492007 | Central Library (References) | Available but not for loan - Not for Loan |