Skripsi
ANALISIS PENDAPATAN PERKAPITA DI NEGARA MIDDLE INCOME ASEAN
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh Indeks Persepsi Korupsi (CPI), Foreign Direct Investment (FDI), Dependency Ratio (DR), dan Penerimaan Pajak terhadap PDB per kapita di negara-negara middle income ASEAN, yaitu Indonesia, Malaysia, Thailand, Laos, dan Kamboja, selama periode 2019-2023. Data yang digunakan dalam penelitian ini diperoleh dari World Bank dan Transparency International. Metode analisis yang digunakan adalah regresi data panel dengan pendekatan fixed effect model (FEM). Hasil penelitian menunjukkan bahwa CPI dan FDI memiliki pengaruh positif yang signifikan terhadap PDB per kapita, sementara DR memiliki pengaruh negatif. CPI yang lebih tinggi, mencerminkan tingkat korupsi yang lebih rendah, berkontribusi pada peningkatan pertumbuhan ekonomi melalui peningkatan investasi asing langsung. FDI juga berperan penting dalam meningkatkan kapasitas produksi dan mempercepat alih teknologi. Di sisi lain, DR yang tinggi menunjukkan beban ekonomi yang lebih besar bagi tenaga kerja produktif, sehingga memperlambat pertumbuhan ekonomi. Penerimaan pajak menunjukkan pengaruh positif, meskipun tidak signifikan pada tingkat kepercayaan 5%. Secara keseluruhan, penelitian ini mengindikasikan bahwa tata kelola pemerintahan yang baik, peningkatan investasi asing, dan pengelolaan struktur demografi yang optimal dapat mendorong pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan di negara-negara ASEAN. Kata Kunci: PDB per Kapita, Indeks Persepsi Korupsi, Foreign Direct Investment, Dependency Ratio, Penerimaan Pajak
| Inventory Code | Barcode | Call Number | Location | Status |
|---|---|---|---|---|
| 2507004229 | T178627 | T1786272025 | Central Library (REFERENCE) | Available but not for loan - Not for Loan |
No other version available