Skripsi
PENGARUH KEPRIBADIAN DAN KETERLIBATAN KERJA TERHADAP ORGANIZATIONAL CITIZENSHIP BEHAVIOR (OCB) DI BIRO ADMINISTRASI PEMBANGUNAN SEKRETARIAT DAERAH PROVINSI SUMATERA SELATAN
Penelitian ini berjudul “Pengaruh Kepribadian dan Keterlibatan Kerja terhadap Organizational Citizenship Behaviour (OCB) di Biro Administrasi Pembangunan Sekretariat Daerah Provinsi Sumatera Selatan”. Berdasarkan penelitian terdahulu OCB dipengaruhi oleh kepribadian dan keterlibatan kerja. Fenomena yang serupa terjadi di Biro Administrasi Pembangunan Sekretariat Daerah Provinsi Sumatera Selatan. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk mengukur pengaruh kepribadian dan keterlibatan kerja terhadap OCB secara parsial dan simultan. Teori yang digunakan adalah teori Organ, McRae dan Costa, serta Lodahl dan Kejner. Metode yang digunakan yaitu kuantitatif ekplanatif dengan teknik pengumpulan data angket yang disebarkan ke seluruh pegawai (31 orang) dan observasi. Untuk menjawab permasalahan penelitian ini digunakan uji hipotesis spearman rank, uji t, dan kendall tau. Uji spearman rank untuk mengukur pengaruh variabel secara parsial yaitu kepribadian dengan OCB dan keterlibatan kerja dengan OCB. Uji T untuk menguji kebenaran hipotesis H1 dan H2 yaitu kepribadian dengan OCB dan keterlibatan kerja dengan OCB. Sedangkan H3 diukur dengan uji kendall tau untuk mengetahui pengaruh secara simultan antara kepribadian dan keterlibatan kerja terhadap OCB. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat pengaruh antara kepribadian terhadap organizational citizenship behaviour (OCB), pengaruh keterlibatan kerja terhadap organizational citizenship behaviour (OCB) sebesar, serta pengaruh kepribadian dan keterlibatan kerja secara simultan terhadap organizational citizenship behaviour (OCB) pada pegawai di Biro Administrasi Pembangunan Setda Provinsi Sumatera Selatan. Namun, pada uji korelasi kepribadian, keterlibatan kerja serta organizational citizenship (OCB) secara simultan mengalami penurunan nilai korelasi pada variabel kepribadian dari 0,788 menjadi 0,628 dan keterlibatan kerja dari 0,536 menjadi 0,431 akan tetapi masih bernilai positif. Hal ini menurut (Hair et al. 2014) dikarenakan kemungkinan penurunan korelasi dapat terjadi karena data yang diamati tidak sesuai dengan dimensi atau indikator secara teoritis dengan empiris. Oleh karena itu, untuk penelitian selanjutnya harus menyocokkan indikator teoritis dengan kondisi empiris.
Inventory Code | Barcode | Call Number | Location | Status |
---|---|---|---|---|
2407002812 | T142982 | T1429822024 | Central Library (References) | Available but not for loan - Not for Loan |
No other version available