Skripsi
HUBUNGAN JAM KERJA DAN BEBAN KERJA TERHADAP KEJADIAN KELELAHAN KERJA PADA PEKERJA BAGIAN OPERATOR DI SPBU H. ROMI HERTON SOEKARNO HATTA DAN DEMANG LEBAR DAUN DI KOTA PALEMBANG
Kelelahan sendiri merupakan kondisi pekerja yang melemah untuk melakukan pekerjaannya dan dapat berdampak pada penurunan profuktivitas kerja dan ketahanan tubuh. Di Indonesia berdasarkan data Kementerian Tenaga Kerja dan Transmigrasi di Indonesia melaporkan kecelakaan kerja karena kelelahan didominasi industri formal. Faktor yang dapat menyebabkan kelelahan kerja yaitu beban kerja dan jam kerja. Palembang merupakan salah satu kota dengan besarnya mobilitas penduduk menggunakan transportasi yang menyebabkan kebutuhan akan bahan bakar minyak meningkat terutama pada SPBU H.Romi Herton Demang Lebar Daun dan Soekarno Hatta Kota Palembang yang melayani konsumen selama 24 jam. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis jam kerja dan beban kerja serta faktor lain yang berhubungan dengan kejadian kelelahan kerja pada pekerja operator. Penelitian ini menggunakan desain cross sectional dengan sampel sebanyak 32 orang. Analisis data dilakukan secara univariat dan bivariat menggunakan uji chi-square. Hasil bivariat menunjukkan tidak terdapat hubungan jam kerja (p-value=0,195), terdapat hubungan beban kerja (p-value=0,000) pada SPBU H. Romi Herton Soekarno Hatta dan tidak terdapat hubungan jam kerja (p-value=0,452), terdapat hubungan beban kerja (p-value=0,001) pada SPBU H. Romi Herton Demang Lebar Daun. Untuk dapat mencegah kelelahan kerja pada operator dapat dilakukan dengan menetapkan rotasi shift kerja, membatasi kewajiban yang dimiliki oleh pekerja, melakukan peregangan, dan tidur terlebih dahulu pada mess yang disediakan setelah bekerja.
Inventory Code | Barcode | Call Number | Location | Status |
---|---|---|---|---|
2407002753 | T144050 | T1440502024 | Central Library (References) | Available but not for loan - Not for Loan |
No other version available