Skripsi
PERLINDUNGAN HUKUM TERHADAP KURIR PENGANTAR BARANG DALAM PERJANJIAN JUAL BELI SECARA ONLINE MENGGUNAKAN SISTEM PEMBAYARAN CASH ON DELIVERY (COD) DI J&T EXPRESS PALEMBANG
Dalam pelaksanaan transaksi jual beli online menggunakan sistem pembayaran cash on delivery (COD) terdapat permasalahan seperti penolakan terhadap barang oleh konsumen yang dialami kurir pengantar barang, dan beberapa kendala lainnya. Penelitian ini dilakukan dengan jenis metode penelitian hukum empiris, pendekatan ini melibatkan wawancara, dan penyebaran kuesioner. Dalam penelitian didapati bahwa kurir memiliki hak dan kewajiban yang sesuai dengan UU Ketenagakerjaan. Mekanisme kurir pengantar barang diatur dengan jelas oleh J&T Express. J&T Express Kota Palembang memberikan perlindungan hukum kepada kurir dalam sistem pembayaran cash on delivery (COD) melalui dua aspek, yaitu perlindungan hukum preventif dan perlindungan hukum represif. Perlindungan hukum preventif mencegah terjadinya sengketa, seperti terdapat SOP J&T Express yang mengharuskan konsumen membayar terlebih dahulu sebelum membuka paket, pembinaan sebelum bekerja, pemberian asuransi bagi kurir, dan perlindungan melalui UUPK dan UU Ketenagakerjaan. Perlindungan hukum represif juga dilakukan dengan cara mediasi yang dibantu oleh pihak J&T Express dan bila mediasi gagal, kurir akan dibantu untuk mengajukan gugatan perdata.
Inventory Code | Barcode | Call Number | Location | Status |
---|---|---|---|---|
2407002252 | T142540 | T1425402024 | Central Library (References) | Available but not for loan - Not for Loan |
No other version available