Text
EFEKTIVITAS ADVOKASI GREENPEACE DALAM MEMENGARUHI KEBIJAKAN ENERGI AMERIKA SERIKAT: STUDI KASUS PROYEK WILLOW
Perubahan iklim telah menjadi isu global yang mendesak, mendorong berbagai upaya advokasi lingkungan untuk memengaruhi kebijakan energi. Greenpeace USA merupakan salah satu aktor transnasional yang aktif dalam menentang Proyek Willow, sebuah proyek pengeboran minyak di Alaska yang dianggap bertentangan dengan komitmen iklim Amerika Serikat. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis efektivitas strategi advokasi Greenpeace USA dalam memengaruhi kebijakan energi AS terkait Proyek Willow. Konsep yang digunakan dalam penelitian ini adalah Transnational Advocacy Networks (TAN) yang dikembangkan oleh Keck dan Sikkink (1998), yang mencakup strategi information politics, symbolic politics, leverage politics, dan accountability politics. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif-deskriptif dengan teknik pengumpulan data sekunder dari berbagai literatur akademik, laporan organisasi lingkungan, serta berita dari media internasional. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Greenpeace USA berhasil membangun kesadaran publik melalui kampanye digital dan protes simbolik, yang meningkatkan tekanan terhadap pemerintah. Namun, advokasi ini menghadapi tantangan dari hambatan politik dan hukum, termasuk dukungan pemerintah terhadap industri minyak serta gugatan hukum dari perusahaan energi. Meskipun Proyek Willow tetap disetujui, advokasi Greenpeace USA memberikan dampak signifikan dalam memperkuat wacana transisi energi bersih dan meningkatkan partisipasi masyarakat dalam isu kebijakan energi AS. Kata Kunci: Greenpeace USA, advokasi lingkungan, kebijakan energi AS, Proyek Willow, Transnational Advocacy Networks
Inventory Code | Barcode | Call Number | Location | Status |
---|---|---|---|---|
2507003195 | T174227 | T1742272025 | Central Library (Reference) | Available but not for loan - Not for Loan |
No other version available