The Sriwijaya University Library

  • Home
  • Information
  • News
  • Help
  • Librarian
  • Login
  • Member Area
  • Select Language :
    Arabic Bengali Brazilian Portuguese English Espanol German Indonesian Japanese Malay Persian Russian Thai Turkish Urdu

Search by :

ALL Author Subject ISBN/ISSN Advanced Search

Last search:

{{tmpObj[k].text}}
Image of PENYAMPINGAN ASAS LEX SPECIALIS DEROGAT LEGI GENERALI TERHADAP ORANG ASING PELAKU PENCABULAN ANAK SAMA KELAMIN

Text

PENYAMPINGAN ASAS LEX SPECIALIS DEROGAT LEGI GENERALI TERHADAP ORANG ASING PELAKU PENCABULAN ANAK SAMA KELAMIN

Aci Jaya, Saputra  - Personal Name;

Penilaian

0,0

dari 5
Penilaian anda saat ini :  

Ketentuan dan ancaman pidana terhadap Orang Asing pelaku pencabulan anak sama kelamin diatur secara lex specialis menurut UU Perlindungan Anak, tetapi faktanya dikesampingkan dengan menggunakan ketentuan dan ancaman pidana yang diatur dalam KUHP sebagai lex generalis. Penelitian ini adalah penelitian hukum normatif dengan menggunakan pendekatan perundang-undangan, interpretasi, kasus, dan futuristik. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa, akibat hukum penjatuhan sanksi yang mengesampingkan asas lex specialis derogate legi generali, dalam perkara pencabulan anak sama kelamin oleh Orang Asing adalah terdakwa dijatuhi pidana penjara ringan karena ketentuan Pasal 292 KUHP sebagai lex generali mengancam pidana penjara paling lama hanya 5 (lima) tahun, sehingga hal ini tidak mencerminkan rasa keadilan bagi anak korban. Seharusnya Hakim memutus hukuman bagi Orang Asing pelaku pencabulan anak sama kelamin menggunakan ketentuan Pasal 76E juncto Pasal 82 UU Perlindungan Anak sebagai lex specialis, sehingga terdakwa dapat dijatuhi pidana maksimal yaitu pidana penjara paling singkat 5 (lima) tahun dan paling lama 15 (lima belas) tahun dan denda paling banyak Rp 5.000.000.000,- (lima miliar rupiah), termasuk membebankan kewajiban terdakwa membayar restitusi kepada korban, putusan pidana tambahan berupa pengumuman identitas pelaku, serta pengenaan tindakan pemasangan alat pendeteksi elektronik. Kebijakan hukum pidana terhadap pelaku pencabulan anak sama kelamin di masa akan datang adalah ditetapkannya Peraturan Mahkamah Agung tentang pedoman pemidanaan pelaku pencabulan anak sama kelamin yang mengatur agar Hakim mendasarkan putusan dengan menggabungkan ketentuan Pasal 292 KUHP dengan Pasal 76E juncto Pasal 82 UU Perlindungan Anak, agar unsur sama kelamin pada lex generali terpenuhi dan pidana maksimal pada lex specialis dapat dijatuhkan.


Availability
Inventory Code Barcode Call Number Location Status
2507000999T166976T1669762024Central Library (Reference)Available but not for loan - Not for Loan
Detail Information
Series Title
-
Call Number
T1669762024
Publisher
: Prodi Magister Ilmu Hukum, Fakultas Hukum Universitas Sriwijaya., 2024
Collation
xvi, 84hlm.: Ilus., tab.; 29 cm
Language
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Classification
340.07
Content Type
-
Media Type
-
Carrier Type
-
Edition
-
Subject(s)
Ilmu hukum
Specific Detail Info
-
Statement of Responsibility
EM
Other version/related

No other version available

File Attachment
  • PENYAMPINGAN ASAS LEX SPECIALIS DEROGAT LEGI GENERALI TERHADAP ORANG ASING PELAKU PENCABULAN ANAK SAMA KELAMIN
Comments

You must be logged in to post a comment

The Sriwijaya University Library
  • Information
  • Services
  • Librarian
  • Member Area

About Us

As a complete Library Management System, SLiMS (Senayan Library Management System) has many features that will help libraries and librarians to do their job easily and quickly. Follow this link to show some features provided by SLiMS.

Search

start it by typing one or more keywords for title, author or subject

Keep SLiMS Alive Want to Contribute?

© 2025 — Senayan Developer Community

Powered by SLiMS
Select the topic you are interested in
  • Computer Science, Information & General Works
  • Philosophy & Psychology
  • Religion
  • Social Sciences
  • Language
  • Pure Science
  • Applied Sciences
  • Art & Recreation
  • Literature
  • History & Geography
Icons made by Freepik from www.flaticon.com
Advanced Search