Skripsi
PENEGAKAN HUKUM PADA TINDAK PIDANA PENCURIAN DENGAN PEMBERATAN MENGGUNAKAN MODUS OPERANDI BAJING LONCAT OLEH KEPOLISIAN SEKTOR PANJANG KOTA BANDAR LAMPUNG
Skripsi berjudul: “PENEGAKAN HUKUM PADA TINDAK PIDANA PENCURIAN DENGAN PEMBERATAN MENGGUNAKAN MODUS OPERANDI BAJING LONCAT OLEH KEPOLISIAN SEKTOR PANJANG KOTA BANDAR LAMPUNG” ini dilatarbelakangi oleh tersohornya sebuah modus operandi pencurian dengan pemberatan di daerah Pelabuhan Panjang Kota Bandar Lampung yang dikenal dengan istilah ‘Bajing Loncat’ dimana hal ini menyebabkan kerugian dan rasa tidak nyaman di wilayah jalur distribusi barang tersebut. Permasalahan yang di angkat dalam penulisan ini ialah penegakan hukum dan pendekatan penal dan non-penal dalam upaya penegakan hukum pada tindak pidana pencurian dengan pemberatan menggunakan modus operandi bajing loncat oleh Kepolisian Sektor Panjang Kota Bandar Lampung. Penelitian ini merupakan kajian hukum empiris yang menggunakan pendekatan yuridis sosiologis dan pendekatan konseptual. Hasil dari penelitian ini menunjukan bahwa penegakan hukum pada tindak pidana bajing loncat oleh Kepolisian Sektor Panjang Kota Bandar Lampung dipengaruhi oleh struktur hukum berupa kurangnya tenaga kepolisian, substansi hukum yaitu rendahnya sanksi karena undang-undang menetapkan minimal jumlah kerugian sebesar Rp 2.500.000, dan budaya hukum dimana masyarakat sekitar terbiasa dengan aksi siping yang sama dengan bajing loncat. Dalam Praktik penegakan hukum, Kepolisian Sektor Panjang menggunakan pendekatan penal menggunakan undang-undang dan non-penal melalui upaya-upaya dari Kepolisian Sektor Panjang itu sendiri. Kata Kunci: Bajing Loncat, Kepolisian, Pencurian Dengan Pemberatan, Penegakan Hukum
Inventory Code | Barcode | Call Number | Location | Status |
---|---|---|---|---|
2507002942 | T173557 | T1735572025 | Central Library (Reference) | Available but not for loan - Not for Loan |
No other version available