Skripsi
KEANEKARAGAMAN ARTHROPODA TAJUK PADA TANAMAN CABAI(CAPSICUM ANNUUM L.) TUMPANG SARI JAGUNG (ZEA MAYS) YANG DIAPLIKASIKAN BEAUVERIA BASSIANA
Metode tumpang sari adalah metode penanaman yang lebih dari satu jenis tanaman komoditi, dimana penanaman dalam waktu yang sama atau waktu yang berbeda. Arthropoda ialah spesies hewan yang paling sering kita jumpai ditanaman diantara semua spisies hewan lain dalam filum arthropoda maupun hewan lainnya dapat di temukan dimana saja. Struktur sayap, antena, bentuk tubuh, dan karakteristik morfologi pada serangga yang beragam. Interaksi antara serangga dan tanaman mendapatkan sedikit kentungan karena nektar dan serbuk sari sebagai tempat berlindung sumber pakan dan tempat berkembang biak bagi tanaman. Penelitian ini dilakukan pada lahan penelitian, Program Studi Proteksi Tanaman, Jurusan Hama dan Penyakit Tumbuhan, Fakultas Pertanian, Universitas Sriwijaya. Dengan luas lahan yang digunakan 12 x 9 m, sejak bulan September sampai bulan desember 2024. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) dan metode sampling. Alat yang digunakan dalam penelitian ini kamera handphone dan jaring serangga pengambilan sampel dilakukan ketika tanaman berumur 14 hari setelah tanam. Arthropoda yang didapat kemudian di identifikasi mengggunakan optilab yang ada di laboraturium dan dibantu dengan menggunakan aplikasi picture inseck dan didokumentasikan menggunakan kamera handphone yang dibantu kamera macro. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dampak jamur Beauveria bassiana terhadap keanekaragaman arthropoda di tajuk tanaman cabai adanya indeks keanekaragaman, kelimpahan dan kemerataan jenis arthropoda di tajuk tanaman berdasarkan hasil penelitian, pestisida kimia terbukti lebih efektif dalam mengurangi jumlah populasi arthropoda dibandingkan dengan penggunaan jamur Bauveria bassiana. Penggunaan pestisida kimia memberikan dampak yang lebih cepat dan signifikan terhadap pengendalian serangga, karena dapat langsung membunuh hama dalam waktu singkat setelah aplikasi. Sementara itu, meskipun Beauveria bassiana adalah alternatif biologis yang ramah lingkungan, proses pengendaliannya lebih lambat dan memerlukan kondisi lingkungan yang lebih spesifik untuk mencapai efektivitas yang optimal. Selain itu, efektivitas B. bassiana juga dipengaruhi oleh faktor-faktor seperti kelembapan dan suhu yang dapat mempengaruhi pertumbuhannya. Kesimpulan dari penelitian ini yaitu dampak jamur Beauveria bassiana terhadap kelimpahan arthropoda predator, fitofag dan netral secara hasilnya tidak berdampak atau tidak signifikan dikarenakan jamur Beauveria bassiana memiliki sifat alami untuk membunuh serangga secara perlahan yang menganggu tanaman, keanekaragaman tertinggi pada arthropoda predator, fitofag, dan netral paling tertingi.
Inventory Code | Barcode | Call Number | Location | Status |
---|---|---|---|---|
2507001733 | T169415 | T1694152025 | Central Library (REFERENCES) | Available but not for loan - Not for Loan |
No other version available