Skripsi
HUBUNGAN PENGETAHUAN DAN KETERAMPILAN DENGAN KEMAUAN BERTINDAK MELAKUKAN RESUSITASI JANTUNG PARU PADA MASYARAKAT AWAM DI KELURAHAN TIMBUL REJO KOTA CURUP
Kejadian Out Of Hospital Cardiac Arrest (OHCA) di Indonesia diperkirakan 10.000 kasus pertahunnya. Kelangsungan hidup jauh lebih mungkin ketika korban OHCA menerima Resusitasi Jantung Paru (RJP) segera dari bystander (masyarakat awam) sembari menunggu tim medis datang. Penelitian ini bertujuan mengetahui hubungan pengetahuan dan keterampilan dengan kemauan bertindak melakukan RJP pada masyarakat awam. Desain penelitian dalam penelitian ini adalah korelasional kuantitatif dengan pendekatan cross sectional. Jumlah sampel 71 responden dengan menggunakan teknik simple random sampling. Pengumpulan data menggunakan kuesioner dan lembar observasi yang diuji dengan spearman rank (0,05). Hasil penelitian menunjukkan bahwa responden dengan pengetahuan kurang 35 responden (49,3%), keterampilan yang tidak terampil 45 responden (63,4%), dan kemauan bertindak lemah 53 orang (74,6%). Hasil uji statistik spearman rank didapatkan adanya hubungan antara pengetahuan dengan kemauan bertindak (p-value = 0,000 dan r = 0,541), selanjutnya ada hubungan antara keterampilan dengan kemauan bertindak (p value = 0,000 dan r = 0,633). Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa ada hubungan yang terkategorikan sedang dan searah antara pengetahuan dengan kemauan bertindak melakukan RJP serta ada hubungan yang terkategorikan kuat dan searah antara keterampilan dan kemauan bertindak melakukan RJP. Peneliti menyimpulkan bahwa semakin buruk pengetahuan dan tidak terampil seseorang dalam melakukan RJP, maka semakin lemah kemauan bertindak pada masyarakat awam untuk melakukan RJP.
Inventory Code | Barcode | Call Number | Location | Status |
---|---|---|---|---|
2407002783 | T144142 | T1441422024 | Central Library (References) | Available but not for loan - Not for Loan |
No other version available