Skripsi
OPTIMASI ORALLY DISSOLVING FILM (ODF) ASAM USNAT DENGAN POLIMER HYDROXYPROPYL METHYLCELLULOSE (HPMC) MENGGUNAKAN METODA DESAIN FAKTORIAL
Asam usnat mempunyai kelarutan yang rendah dalam air, sehingga menyebabkan asam usnat agak sulit diformulasi. Salah satu cara untuk meningkatkan kelarutan asam usnat adalah dengan menggunakan sistem dispersi padat. Sistem dispersi padat orally dissolving film dipilih karena ODF mampu meningkatkan bioavailabilitas sistemik diperoleh dengan cara melewati first pass effect. Orally dissolving film asam usnat akan diformulasikan dengan variasi konsentrasi polimer Hydroxypropyl Methylcellulose (HPMC) dan PEG-400 sebagai plasticizer menggunakan aplikasi Design-Expert® dengan metode desain faktorial yang menghasilkan 4 formula dengan konsentrasi berbeda dan dilihat formula terbaik. Formula terbaik diperoleh melalui uji ketebalan, folding endurance, waktu hancur dan persen elongasi untuk mendapatkan orally dissolving film asam usnat yang memenuhi syarat kondisi fisik. Formula terbaik yang diperoleh dievaluasi untuk uji organoleptis, keseragaman bobot, keseragaman kadar dan kelarutan. Asam usnat yang digunakan di setiap formula adalah 0,8%. Formulasi optimum orally dissolving film asam usnat menggunakan HPMC dan PEG-400 dengan berat masing-masing 455.450 mg dan 175 mg. Formulasi optimum memiliki ketebalan 0,022 mm, daya tahan lipat (folding endurance) 598.253 kali, waktu hancur 83,906 detik dan persen elongasi 25.24%, nilai keberterimaan keseragaman bobot 5,945, keseragaman kadar 100 ± 1.81%, dan organoleptis film yang dihasilkan memiliki warna kuning, beraroma agak kecut tekstur film transparan, tidak ada gelembung, dan tidak lengket. Sediaan ODF dapat menaikkan kelarutan asam usnat dengan nilai signifikanisi
Inventory Code | Barcode | Call Number | Location | Status |
---|---|---|---|---|
2407000782 | T138531 | T1385312024 | Central Library (References) | Available but not for loan - Not for Loan |
No other version available