Skripsi
KLASIFIKASI KEJADIAN HUJAN KOTA PRABUMULIH MENGGUNAKAN METODE NAIVE BAYES DAN FUZZY NAIVE BAYES
Faktor iklim pada kejadian hujan sangat berpengaruh terhadap Perkebunan tanaman karet di Prabumulih. Pada musim kemarau ketersediaan air akan menurun, memengaruhi pertumbuhan dan produksi tanaman karet. Sedangkan hujan yang berlangsung secara terus menerus dapat meningkatkan resiko penyakit terhadap tanaman karet. Oleh karena itu, klasifikasi kejadian hujan yang akurat di Kota Prabumulih perlu dilakukan. Penelitian ini bertujuan pada mengklasifikasi kejadian hujan dengan penerapan metode Naïve Bayes dan Fuzzy Naïve Bayes. Berdasarkan hasil penelitian ini, metode Fuzzy Naïve Bayes menghasilkan tingkat ketepatan klasifikasi yang lebih baik daripada dengan metode Naïve Bayes. Klasifikasi menggunakan metode Naïve Bayes menghasilkan tingkat ketepatan klasifikasi kejadian hujan dengan nilai accuracy sebesar 69,86%, precision sebesar 64,62%, recall sebesar 69,06%, f-score sebesar 66,77%, dan Specificity 70,49%. Sedangkan pada proses klasifikasi menggunakan metode Fuzzy Naïve Bayes menghasilkan ketepatan klasifikasi kejadian hujan dengan nilai accuracy sebesar 71,37%, precision sebesar 68,20%, recall sebesar 65%, f-score sebesar 66,56%, dan Specificity 76,34%.
Inventory Code | Barcode | Call Number | Location | Status |
---|---|---|---|---|
2407003880 | 2407003880 | T1460112024 | Central Library (references) | Available but not for loan - Not for Loan |
No other version available