Skripsi
ANALISIS PENGUKURAN GETARAN HASIL PELEDAKAN PADA TAMBANG BATUBARA MENGGUNAKAN ALAT VIBRACORD DX SERIES UNTUK MENCAPAI KONDISI AMAN PADA KAWASAN PERKANTORAN DI PT. PETROSEA Tbk. - PT. KIDECO JAYA AGUNG BATU SOPANG - KALIMANTAN TIMUR
Pit Popor merupakan salah satu areal penambangan PT. Ptrosea Tbk site project PT. Kideco Jaya Agung. Dalam pengupasan overburdennya, dilakukan dengan metode pemboran dan peledakan. Pada dasarnya aktivitas peledakan memiliki dampak negatif. Salah satu dampak negatif yang ditimbulkan seperti getaran (vibrasi). Getaran yang dihasilkan oleh peledakan berupa getaran tanah (ground vibration) dan getaran suara (air blast). Dampak negatif peledakan ini tidak akan dapat dihilangkan, namun dapat diminimalisir. Upaya yang dilakukan seperti pengurangan berat isian per delay, pembatasan kedalaman lubang ledak, dan stemming yang baik. Setiap kegiatan peledakan selalu dilakukan pengukuran getaran. Hasil pengukuran ini kemudian dianalisis agar kemudian dijadikan acuan untuk kegiatan peledakan berikutnya. Pada kegiatan peledakan selama bulan Desember 2012 hingga Januari 2013 getaran yang dihasilkan berada pada ambang batas yang aman, baik ground vibration maupun airblast nya. Untuk ground vibration yang dihasilkan paling besar adalah 8,65 mm/s dengan berat isian 95 kg/delay pada jarak pengukuran 614,28 meter. Sedangkan untuk airblast didapat 120,04 dB dengan berat isian 95 kg/delay pada jarak pengukuran 562,85 meter. Dari hasil temuan tersebut, dapat juga dihubungkan bahwa pembatasan jumlah lubang ledak yang disarankan oleh PT. Kideco Jaya Agung, yakni sebanyak 70 lubang dalam satu kali inisiasi, tidak mempengaruhi besar-kecilnya nilai ground vibration dan airblast-nya yang terjadi.
Inventory Code | Barcode | Call Number | Location | Status |
---|---|---|---|---|
1307002162 | T140639 | T1406392013 | Central Library (REFERENCES) | Available but not for loan - Not for Loan |
No other version available