Skripsi
ANALISA DATA KECELAKAAN PESAWAT DI INDONESIA BERDASARKAN SERTIFIKASI OPERATOR PENERBANGAN MENGGUNAKAN METODE EXPLORATORY DATA ANALYSIS
Indonesia adalah negara kepulauan dimana transportasi udara menjadi salah satu alternatif yang cepat,efisien dan juga ekonomis bagi pengangkutan antar pulau atau daerah. Berdasarkan data Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) menyatakan bahwa kasus kecelakaan 32% terjadi di bandar udara. Oleh karna itu pemerintah mewajibkan setiap pihak operator penerbangan untuk menjalani suatu proses pengujian sehingga didapatkan jaminan bahwa kendaraan yang bersangkutan mempunyai kondisi layak untuk dioperasikan. Sertifikasi operator penerbangan (AOC) adalah izin tujuan komersil sedangkan sertifikasi operator penerbangan (OC) untuk tujuan non-komersil. Penulis melakukan analisa terhadap data kecelakaan pesawat KNKT dengan menggunakan metode descriptive statistic dan exploratory data analysis untuk menginvestigasi karakteristik dan mengekstrak insight yang tersembunyi pada data kecelakaan pesawat KNKT. Hasilnya menunjukkan bahwa kecelakaan pesawat selama periode tahun 1988 – 2021 banyak di akibatkan oleh pesawat dengan sertifikasi AOC 121 dengan kasus kecelakaan mencapai 61.4%, dilanjutkan dengan pesawat dengan sertifikasi AOC 135 dengan 21,8% kasus kecelakaan dan pesawat dengan sertifikasi OC dengan 16.8% kasus kecelakaan. Kecelakaan pesawat dengan sertifikasi AOC 121, AOC 135 dan OC selama periode tahun 1988 – 2021 rata rata memiliki jumlah korban yang mengalami luka ringan dan luka berat 0 jiwa hal ini menunjukkan bahwa korba kecelakaan pesawat banyak yang selamat.
Inventory Code | Barcode | Call Number | Location | Status |
---|---|---|---|---|
2307005255 | T128140 | T1281402023 | Central Library (Referens) | Available but not for loan - Not for Loan |
No other version available