Skripsi
ANALISIS TINGKAT KESEHATAN BANK SYARIAH MILIK PEMERINTAH SEBELUM DAN SESUDAH MERGER DENGAN METODE RGEC.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan tingkat kesehatan bank syariah milik pemerintah sebelum dan sesudah merger dengan menggunakan metode Risk Profile, Good Corporate Governance, Earnings dan Capital. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dan komparatif dengan jenis data sekunder berupa laporan keuangan triwulan yang diperoleh dari website resmi bank dan www.ojk.co.id. Sampel yang diperoleh menggunakan teknik sampling jenuh yakni semua anggota populasi digunakan sebagai sampel yaitu Bank Rakyat Indonesia (BRI) Syariah, Bank Negara Indonesia (BNI) Syariah, Bank Syariah Mandiri (BSM) dan Bank Syariah Indonesia (BSI). Hipotesis diuji dengan Paired Sample T-Test untuk data berdistribusi normal dan Wilcoxon Signed Rank Test untuk data berdistribusi tidak normal. Hasil uji hipotesis menunjukkan rasio NPF, PDN, ROA, ROE dan BOPO memberikan hasil bahwa rasio tersebut terdapat perbedaan yang signifikan sebelum dan sesudah merger. Sedangkan, rasio FDR dan CAR menunjukkan hasil tidak terdapat perbedaan yang signifikan sebelum dan sesudah merger. Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan maka dapat disimpulkan bahwa Bank Syariah Indonesia membaik setelah dilakukannya merger.
Inventory Code | Barcode | Call Number | Location | Status |
---|---|---|---|---|
2307001796 | T102255 | T1022552023 | Central Library (Referens) | Available |
No other version available