Skripsi
PEMBUATAN DAN EFIKASI BIOINSEKTISIDA FORMULASI PADAT DARI BERBAGAI BAHAN PEMBAWA BERBAHAN AKTIF KONIDIA Metarhizium anisopliae Metscht. TERHADAP Thrips parvispinus Karny PADA TANAMAN CABAI
Thips parvispinus merupakan salah satu hama penting pada tanaman cabai. Kehilangan hasil akibat serangan hama ini dapat mencapai 80% bahkan dapat menjadi 100% apabila tidak dilakukan pengendalian dengan segera. Sampai saat ini, pengendalian yang dilakukan oleh petani terhadap hama tersebut ialah menggunakan insektisida. Namun aplikasi insektisida dalam mengendalikan hama T. Parvispinus dapat menurunkan kualitas produk yaitu residu racun. Salah satu alternatif beberapa jenis pengendalian yang dapat dimanfaatkan untuk menggantikan pengendalian kimiawi ialah dengan penggunaan jamur entomopatogen diantaranya jamur Metarhizium anisopliae. Penelitian ini dilaksanakan di Laboratorium Entomologi Jurusan Hama dan Penyakit Tumbuhan Fakultas Pertanian Universitas Sriwijaya Indralaya dari bulan Maret sampai dengan September 2011. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh aplikasi bioinsektisida formulasi padat dari berbagai bahan pembawa berbahan aktif konidia M. anisopliae terhadap mortalitas dan LT50 T. parvispinus pada tanaman cabai. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) dengan 9 perlakuan yai GYB+Serbuk Kayu, GYB+Dedak, GYB+Dedak+Serbuk Kayu, GYB+Kompos Tricho, Isolat M anisopliae dan air steril. Setiap perlakuan terdiri 5 ulangan. Mortalitas tertinggi terdapat pada media pembawa Kompos Kering (100%) untuk aplikasi penyemprotan. Sedangkan mortalitas terendah (77,34%) terdapat pada media pembawa serbuk kayu untuk aplikasi penyemprotan. Sedangkan untuk aplikasi pada permukaan tanah mortalitas tertinggi terdapat pada media pembawa Serbuk Kayu + Dedak (84%) dan mortalitas terendah terdapat pada media pembawa Kompos Basah (48,66%). Waktu terpendek untuk menghasilkan 50% mortalitas pada serangga uji yaitu 2,04 hari pada media pembawa Kompos Kering untuk aplikasi penyemprotan dan 3,18 hari untuk aplikasi pada permukaan tanah. Waktu terpanjang yaitu 2,56 hari untuk aplikasi penyemprotan dan 3,93 hari untuk aplikasi pada permukaan tanah pada media pembawa Kompos Basah. Berdasarkan hasil penelitian untuk aplikasi penyemprotan, mortalitas tertinggi (100%) terdapat pada media pembawa Kompos Kering dan untuk aplikasi pada permukaan tanah, mortalitas tertinggi terdapat pada media pembawa Serbuk Kayu + Dedak (84%).tu GYB+Kompos Kering, GYB+Kompos Basah, GYB+Abu Sekam, Kata kunci : tanaman cabai, hama, bioinsektisida
Inventory Code | Barcode | Call Number | Location | Status |
---|---|---|---|---|
1107002776 | T137901 | T1379012011 | Central Library (REFERENCES) | Available but not for loan - Not for Loan |
No other version available