Skripsi
RESPON PERTUMBUHAN DAN HASIL TANAMAN KACANG TANAH (Arachis hypogaea L.) PADA JARAK TANAM DENGAN SISTEM POLIKULTUR TANAMAN KARET
Penelitian telah dilaksanakan di Kebun Riset Karet (3ᵒ14’03ᵒS 104ᵒ38’14ᵒE) Fakultas Pertanian, Universitas Sriwijaya, Kecamatan Indralaya Utara, Ogan Ilir, Sumatra Selatan pada bulan Desember 2022 hingga bulan Maret 2023. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengoptimalkan gawangan tanaman karet dan mendapatkan jarak tanam tanaman kacang tanah yang adaptif dengan kondisi gawangan tanaman karet. Rancangan yang digunakan yaitu Rancangan Acak Kelompok (RAK) dengan mono faktor. Faktor tersebut terdiri dari 6 taraf perlakuan dengan 4 ulangan. Sehingga terdapat 24 petak percobaan. Perlakuan terdiri dari jarak tanam 40 cm x 10 cm (P1), jarak tanam 40 cm x 15 cm (P2), jarak tanam 40 cm x 20 cm (P3), jarak tanam 40 cm x 25 cm (P4), jarak tanam 40 cm x 35 (P5) dan jarak tanam 40 cm x 40 cm (P6). Hasil pengamatan dianalisis menggunakan sidik ragam dan dilanjutkan dengan uji BNT 5%. Petakan penelitian berukuran (2 m x 3 m) atau sama dengan 6 m2 per petakan. Parameter yang diamati terdiri atas intensitas cahaya, pH tanah, tinggi tanaman kacang tanah, jumlah daun tanaman kacang tanah, berat segar polong sempel, berat total polong segar, berat total polong kering, total polong, jumlah polong bernas, berat total biji kering, berat 100 biji, berat lateks, dan lingkar batang tanaman karet. Lahan penelitian memiliki intensitas cahaya matahari sebesar 62%. Intensitas cahaya matahari dilahan terbuka rata-rata 36548,8 lux, sedangkan pada lahan dibawah naungan mendapatkan hasil rata-rata 22628,3 lux. Areal penelitian memiliki pH dengan tingkat kemasaman tanah tertinggi rata-rata hanya 4,62. Sedangkan pH tanah yang optimal untuk tanaman kacang tanah berkisar 5,0-6,5. Perlakuan 40 cm x 10 cm (P1) memberikan hasil terbaik terhadap pertumbuhan tinggi tanaman kacang tanah, jumlah daun tanaman kacang tanah, berat total polong segar, berat total polong kering, total polong, jumlah polong bernas dan berat total biji kering. Budidaya tanaman kacang tanah dengan sistem polikultur tanaman karet berpengaruh nyata terhadap berat latek namun tidak berpengaruh terhadap penambahan lingkar batang tanaman karet. Sistem monokultur dari kacang tanah menunjukkan pertumbuhan dan hasil lebih tinggi dibandingkan dengan sistem polikutur.
Inventory Code | Barcode | Call Number | Location | Status |
---|---|---|---|---|
2307002837 | T123061 | T1230612023 | Central Library (Referens) | Available but not for loan - Not for Loan |
No other version available