Skripsi
PEMBERIAN INTERVENSI BRIDGING EXERCISE PADA PASIEN STROKE DENGAN MASALAH KEPERAWATAN GANGGUAN MOBILITAS FISIK
Latar Belakang: Stroke merupakan gangguan fungsi otak akibat aliran darah ke otak mengalami penyumbatan atau pecah. Salah satu gangguan pada pasien stroke adalah hemiparesis atau kelemahan salah satu sisi tubuh sehingga menyebabkan pasien stroke mengalami gangguan mobilitas fisik. Hal ini mengakibatkan pasien stroke sulit untuk melakukan kegiatan sehari-hari seperti duduk, berdiri dan berjalan. Bridging exercise merupakan salah satu ntervensi yang dapat diberikan untuk meningkatkan kekuatan otot pada masalah keperawatan gangguan mobilitas fisik yaitu. Bridging exercise adalah latihan untuk penguatan otot terutama pada otot glutei, hip dan punggung bawah. Tujuan : Menerapkan asuhan keperawatan pada pasien stroke dengan intervensi bridging exercise. Metode : Metode yang digunakan adalah penelitian kualitatif dengan pendekatan studi kasus terhadap 3 pasien stroke. Hasil: Terdapat lima masalah keperawatan yang muncul pada ketiga kasus kelolaan yaitu risiko perfusi serebral tidak efektif, gangguan mobilitas fisik, gangguan komunikasi verbal, risiko jatuh dan nyeri akut. Intervensi diberikan adalah manajemen peningkatan TIK, latihan penguatan sendi, pencegahan jatuh, manajemen nyeri, promosi komunikasi: defisit bicara. Implementasi diberikan selama lima hari dan hasil evaluasi terdapat masalah keperawatan yang belum teratasi dan tertasi hanya sebagian. Implementasi bridging exercise yang diberikan selama lima hari didapatkan evaluasi bahwa terjadi peningkatan kekuatan otot glutei setelah diukur menggunakan Manual Muscle Testing. Pembahasan : Melakukan bridging exercise dapat mengisolasi dan memperkuat otot gluteus dan hamstring, memberikan stabilitas dan penguatan otot perut serta otot-otot punggung bawah dan hip dan dapat meningkatkan stabilisasi tulang belakang. Otot sangat responsif terhadap aktifitas fisik. Semakin sering otot dilatih makan otot akan menjadi besar, sehingga masa dan kekuatan otot meningkat. Kesimpulan : Intervensi bridging exercise yang dilakukan selama 5 hari memberikan perubahan peningkatan kekuatan otot pada pasien stroke.
| Inventory Code | Barcode | Call Number | Location | Status |
|---|---|---|---|---|
| T855682022 | T85568 | T855682022 | Central Library (REFERENS) | Available but not for loan - Not for Loan |
No other version available