Skripsi
PENGARUH PENAMBAHAN EKSTRAK DAUN BELIMBING WULUH TERHADAP LAJU KOROSI PADA BAJA ST41 DENGAN LINGKUNGAN ASAM SULFAT
PENGARUH PENAMBAHAN EXTRAK DAUN BELIMBING WULUH TERHADAP LAJU KOROSI PADA BAJA ST 41 DENGAN LINGKUNGAN ASAM SULFAT Oleh Muhammad Rafid Saleh Universitas Sriwijaya rafidsaleh632@gmail.com Nopriyanti, S.Pd.,M.Pd ryhantie@gmail.com ABSTRAK Korosi atau sering disebut dengan karat merupakan kerusakan struktur permukaan pada logam yang disebabkan oleh air, suhu, udara, bakteri atau ditempatkan di tempat yang terbuka. Penelitian ini menggunakan inhibitor daun belimbing wuluh yang sekaligus berperan sebagai media pendingindin pada spesimen baja ST 41 yang telah diberi perlakuan quenching dengan suhu 850. Tujuan dari penelitian ini yaitu agar mengetahui pengaruh penambahan ekstrak daun belimbing wuluh terhadap laju korosi pada baja st41 di lingkungan asam sulfat. Metode yang digunakan pada penelitian ini yaitu eksperimen murni hasil yang didapat adalah inhibitor dan waktu perendaman spesimen sangat mempengaruhi laju korosi yang terjadi pada 4 spesimen dengan waktu perendaman yang berbeda – beda yang paling tinggi korosinya yaitu spesimen 4 sebesar 0,00699336 karena paling lama perendaman dan yang paling rendah yaitu yang perendamannya paling cepat yaitu sebesar 0,0049999 pada spesimen 3. Kesimpulannya yaitu inhibitor daun belimbing wuluh berpengaruh dalam menghambat korosi dan waktu perendaman mempengaruhi laju korosi yang terjadi. Kata Kunci: laju korosi, spesimen, daun belimbing wuluh
Inventory Code | Barcode | Call Number | Location | Status |
---|---|---|---|---|
2307003599 | T95082 | T950822023 | Central Library (Referens) | Available but not for loan - Not for Loan |
No other version available