Skripsi
STUDI KARAKTERISTIK ANGKUTAN UMUM OPLET DI PALEMBANG
Jenis transportasi umum yang memiliki jumlah paling banyak di kota Palembang adalah Oplet. Oplet merupakan angkutan umum minibus dengan kapasitas tempat duduk +14 orang termasuk bangku tambahan . Oplet memiliki peranan yang cukup besar di dalam lalu lintas. Namun seringkah keberadaan oplet banyak menimbulkan permasalahan baik dari segi frekuensi kedatangan, karakteristik oplet, hingga peraturan - peraturan yang berlaku di dalam pengoperasian oplet. Ruang lingkup yang diteliti dalam masalah karakteristik oplet ini terbatas pada angkutan umum oplet yang beroperasi di Palembang dengan rute - rute antara lain Lemabang - Sayangan, Ampera - Lemabang, Ampera - KM 5, Ampera - sekip, Ampera - Pakjo, Ampera - Tangga Buntung, Ampera - Bukit Besar, Ampera - kerta Pati, Ampera - Plaju, Way hitam - Talang Betutu, RRI - Musi II, dan Pasar Kuto - Prumnas,Pasar Kuto - Kenten Laut, dan Patal - Pusri. Data primer yang diambil yaitu waktu kedatangan, waktu tiba, lamanya perjalanan, lamanya waktu berhenti, jumlah penumpang yang naik dan turun, waktu keterlambatan serta penyebab dan lokasi keterlambatan dan penundaan oplet tersebut. Analisa yang dilakukan yaitu analisa jumlah angkutan umum oplet yang sedang beroperasi,frekuensi kedatangan serta kepadatan penumpang, dapat dilihat bahwa kepadatan oplet sangat bergantung pada lokasi - lokasi pemberhentian yang disebut stop control. Jumlah penumpang oplet cenderung meningkat ketika melewati tempat - tempat umum seperti pasar, sekolah, Rumah Sakit, Pelabuhan,dll.Dari data hasil survey, didapat banyaknya pelanggaran - pelanggaran rute yang terjadi, selain itu didapat juga perbedaan jumlah kendaraan hasil survey dengan data Dinas Perhubungan seperti Sayangan - Lembang 51%, Ampera - Bukit Besar 67%, Ampera - Tangga Buntung 59%, Ampera — Pakjo 26%, Ampera - Sekip 20%, Ampera - KM5 45%, Lemabang - Ampera 16%, Plaju - Ampera 51%, Way Hitam - Talang Betutu 35%, Ampera - Kerta Pati 39%,Musi II-RRI 24, Kuto - Perumnas 49,5%, Pusri - Patal 8.89%, Kuto - Kenten Laut 9.47%.Dari data kepadatan penumpang sebagian besar mempunyai karakteristik yang sama yaitu mengalami penurunan pada akhir ruas.
Inventory Code | Barcode | Call Number | Location | Status |
---|---|---|---|---|
0507000453 | T128496 | T1284962005 | Central Library (REFERENCES) | Available but not for loan - Not for Loan |
No other version available